Nasional

Dituding Politisasi BLT, Presiden Jokowi Bilang Begini

Jakarta – Presiden Joko Widodo membeberkan alasan dibalik pemerintah menyalurkan bantuan sosial kepada masyarakat penerima manfaat di Tanah Air.

Hal ini sekaligus menjawab tudingan banyak pihak yang menyebut pembagian bansos syarat akan unsur politis jelang Pilpres 2024.

Jokowi menyebut, penyaluran bantuan baik bansos dan BLT merupakan salah satu langkah pemerintah dalam memitigasi kenaikan harga pangan yang terjadi di hampir semua negara. 

Baca juga: Cair Februari 2024, Begini Cara Cek Penerima Bansos BLT Rp600 Ribu

Adapun bansos yang sudah disalurkan kepada masyarakat sejak September 2023 antara lain berupa bantuan beras. 

“Ya itu yang pertama kita tahu ada kenaikan harga beras di seluruh negara, bukan hanya di Indonesia saja, pertama,” ujar Jokowi kepada awak media di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta, dilansir laman presidenri.go.id, pada Jumat, 2 Februari 2024.

Lanjutnya, bansos juga diberikan dalam bentuk bantuan langsung tunai (BLT) untuk memperkuat daya beli masyarakat, terutama masyarakat kurang mampu. 

Mantan Gubernur DKI Jakarta itu menyebut, fenomena iklim El Nino telah menyebabkan kekeringan panjang yang berimbas pada naiknya harga pangan dunia.

“BLT itu karena ada El Nino, kemarau panjang sehingga juga ini untuk memperkuat daya beli masyarakat sehingga diperlukan,” imbuhnya.

Baca juga: Jokowi Rajin Tebar BLT  di Masa Kampanye Pemilu 2024, Begini Penjelasan Sri Mulyani

Kepala Negara juga menegaskan bahwa penyaluran bansos telah melewati mekanisme persetujuan di Dewan Perwakilan Rakyat (DPR). Menurutnya, pemerintah tidak bisa memutuskan hal tersebut secara sendiri.

“Semuanya, sekali lagi, itu kan sudah lewat mekanisme persetujuan di DPR, APBN itu, jadi jangan dipikir hanya keputusan kita sendiri. Tidak seperti itu dalam mekanisme kenegaraan kita, kepemerintahan kita tidak seperti itu,” pungkasnya. (*)

Editor: Galih Pratama

Muhamad Ibrahim

Recent Posts

IHSG Tinggalkan Level 7.000, BEI Beberkan Biang Keroknya

Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada hari ini (19/12) kembali ditutup merah ke… Read More

26 mins ago

Ekonomi AS dan China Turun, Indonesia Kena Imbasnya?

Jakarta - Senior Ekonom INDEF Tauhid Ahmad menilai, perlambatan ekonomi dua negara adidaya, yakni Amerika… Read More

36 mins ago

KB Bank Beri Suntikan Pembiayaan untuk Vendor Tripatra

Jakarta – KB Bank menjalin kemitraan dengan PT Tripatra Engineers and Constructors (Tripatra) melalui program… Read More

2 hours ago

IHSG Hari Ini Ditutup Anjlok 1,84 Persen, Tembus Level 6.977

Jakarta – Indeks harga saham gabungan (IHSG) pada hari ini, Kamis, 19 Desember 2024, kembali… Read More

3 hours ago

Asuransi Bintang Siap Implementasikan PSAK 117 Mulai 1 Januari 2025

Jakarta - Per 1 Januari 2025, Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mewajibkan seluruh perusahaan asuransi dan… Read More

3 hours ago

Mengenal Bashe Ransomware yang Diduga Serang BRI, Apa Bahayanya?

Jakarta – Meski dikabarkan mengalami serangan ramsomware, PT Bank Rakyat Indonesia (BRI) memastikan saat ini data… Read More

3 hours ago