Jakarta – Ekonom Senior sekaligus Menteri Keuangan (Menkeu) periode 2013-2014, Chatib Basri buka suara terkait soal adanya potensi dirinya menjadi Menkeu periode 2024-2029.
Ketika ditanya mengenai hal tersebut, Chatib enggan menjawab perihal itu. Sebab, katanya, tak ada gunanya berandai-andai.
Baca juga: Chatib Basri Bocorkan Tanda-Tanda Ekonomi RI Mulai Melemah
“Ah saya ngapain jawab pertanyaan yang berandai-andai,” ujar Chatib saat ditemui awak media, di Jakarta, Senin, 29 Januari 2024.
Selain itu, saat ditanyai soal isu mundurnya Menteri Keuangan (Menkeu), Sri Mulyani Indrawati dari kabinet Indonesia maju. Chatib pun enggan menjawabnya.
“Tanya Ibu Sri Mulyani aja,” katanya.
Sebelumnya, ramai dikabarkan sejumlah menteri dari kepemimpinan Presiden Joko Widodo akan mundur. Di antaranya, Menkeu Sri Mulyani dan Menteri PUPR Basuki Hadimuljono.
Baca juga: Chatib Basri: Indonesia Akan Jadi Cahaya di Asia Tenggara
Adapun, isu tersebut diungkapkan oleh Ekonom Faisal Basri. Dia mengatakan Sri Mulyani dan Menteri PUPR bakal mundur, dan meminta untuk membujuk mereka agar tidak melepas jabatannya.
“Nah, ayo kita sama-sama membujuk Sri Mulyani, (Menteri PUPR) Pak Basuki, dan beberapa menteri lagi untuk mundur. Itu efeknya akan dahsyat secara moral. Saya dengan Bu Sri Mulyani yang paling siap untuk mundur,” kata Faisal Basri. (*)
Editor: Galih Pratama
Poin Penting Hashim Djojohadikusumo meraih penghargaan “Inspirational Figure in Environmental and Social Sustainability” berkat perannya… Read More
Poin Penting Mirae Asset merekomendasikan BBCA dan BMRI untuk 2026 karena kualitas aset, EPS yang… Read More
Poin Penting Indonesia menegaskan komitmen memimpin upaya global melawan perubahan iklim, seiring semakin destruktifnya dampak… Read More
Poin Penting OJK menerbitkan POJK 29/2025 untuk menyederhanakan perizinan pergadaian kabupaten/kota, meningkatkan kemudahan berusaha, dan… Read More
Poin Penting Sebanyak 40 perusahaan dan 10 tokoh menerima penghargaan Investing on Climate 2025 atas… Read More
Poin Penting IHSG ditutup melemah 0,09% ke level 8.632 pada 5 Desember 2025, meski beberapa… Read More