Categories: Nasional

Distributor “Tolak Angin” Asal Amerika Minta Maaf ke Sido Muncul

Empire International mengaku produk “Tolak Angin” adalah produk yang aman di konsumsi dan saat ini masih dijual di Amerika tanpa label ‘Prop 65 warning’. Dwitya Putra

Jakarta – Distributor produk ‘Tolak Angin’ di negara bagian California (Amerika Serikat), Empire International secara resmi meminta maaf kepada pihak PT Industri Jamu dan Farmasi Sido Muncul Tbk (Sido Muncul) atas perbuatannya menempelkan label ‘Prop 65 warning’ pada produk “Tolak Angin” milik Sido Muncul.

“Kami tidak menyangka bahwa menempelkan label tersebut membawa dampak yang besar bagi Tolak Angin di Indonesia. Oleh karena itu, hari ini saya datang ke Indonesia supaya dapat mengklarifikasi kejadian tersebut kepada masyarakat dan memohon maaf atas kelalaian kami. Tolak Angin adalah produk yang baik dan saat ini masih dijual di Amerika tanpa label tersebut,” kata Direktur Empire International, Haznam Osman, di kantor Sido Muncul, Jakarta, Selasa, 18 Agustus 2015.

Haznam menceritakan, bahwa di California ada peraturan yang disebut Prop 65 Warning, yang kalau di Indonesia disebut sebagai “Peraturan Daerah”.

Perda tersebut diundangkan pada tahun 1986, awal mulanya untuk air minum. Adapun Prop 65 warning hanya berlaku di California dan sudah menjadi hal yang biasa dicantumkan pada kaca, cangkir, tembok yang dicat, apartemen, tempat-tempat umum, produk-produk lain, dan bahkan buah-buahan yang dijual di supermarket.

“Itu hanya di California. Atas saran dari lawyer Empire International, semua produk yang kami impor diberi label tersebut pada bulan Juni 2015. Harusnya “Tolak Angin” tidak perlu dilabeli, karena sudah didukung dengan dokumen certificate of analysis yang menyatakan bahwa Tolak Angin tidak mengandung logal berat,” jelasnya.

Ia sendiri mengakui, pihaknya telah bekerjasama dengan Sido Muncul selama tiga tahun, dan produk Tolak Angin selama ini tidak pernah ada masalah dengan peraturan yang berlaku di Amerika. Kemudian pada tanggal 31 Juli 2015, lanjut Haznam, pihaknya telah memeriksakan produk Tolak Angin di National Foof Lab, California.

“Hasil Analystical Report menyatakan bawah tidak ditemukan logam berat pada produk tersebut, sesuai dengan Certificate of Analisis,” ucapnya.

Seperti diketahui, Empire International adalah perusahaan Distribusi yang mendistribusikan produk – produk dari wilayah Asia ke seluruh Amerika Serikta dan Kanada. Empire sendiri dipercayakan untuk menjadi distributor Tolak Angin untuk seluruh wilayah USA sejak tahun 2012 lau. (*)

@dwitya_putra14

Apriyani

Recent Posts

Jasindo Ingatkan Pentingnya Proteksi Rumah dan Kendaraan Selama Libur Nataru

Poin Penting Menurut Asuransi Jasindo mobilitas tinggi memicu potensi kecelakaan dan kejahatan, sehingga perlindungan risiko… Read More

13 hours ago

Presiden Prabowo Tegaskan Komitmen Selamatkan Kekayaan Negara

Poin Penting Pemerintah menyelamatkan lebih dari Rp6,6 triliun keuangan negara, sebagai langkah awal komitmen Presiden… Read More

13 hours ago

Bank Mandiri Berikan Relaksasi Kredit Nasabah Terdampak Bencana Sumatra

Poin Penting Bank Mandiri menerapkan perlakuan khusus kredit bagi debitur terdampak bencana di Aceh, Sumut,… Read More

14 hours ago

Kredit BNI November 2025 Tumbuh di Atas Rata-rata Industri

Poin Penting BNI menyalurkan kredit Rp822,59 triliun per November 2025, naik 11,23 persen yoy—melampaui pertumbuhan… Read More

15 hours ago

Cek Jadwal Operasional BSI Selama Libur Nataru 2025-2026

Poin Penting BSI menyiagakan 348 kantor cabang di seluruh Indonesia selama libur Natal 2025 dan… Read More

15 hours ago

Update Harga Emas Hari Ini: Galeri24 dan UBS Kompak Merosot, Antam Naik

Poin Penting Harga emas Pegadaian turun jelang libur Nataru 2025/2026, dengan emas Galeri24 turun Rp22.000… Read More

18 hours ago