Jakarta – Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) PT Wijaya Karya (Persero) Tbk (WIKA) menyepakati penunjukan Tumiyana sebagai Direktur Utama yang baru.
Hal tersebut disampaikan Sekretaris Perusahaan WIKA, Puspita Anggraeni dalam konferensi pers, di Jakarta, Selasa, 24 April 2018.
Tumiyana sendiri saat ini masih menjabat sebagai Direktur Utama (Dirut) di perusahaan BUMN konstruksi PT PP Tbk. Ia ditunjuk pemegang saham, dalam hal ini adalah Kementerian BUMN untuk menggantikan Bintang Perbowo yang telah menjadi Dirut di WIKA sejak tahun 2008.
Selain pada posisi Dirut, RUPS tersebut juga menyetujui pengangkatan Agung Budi Waskito sebagai Direktur Operasi I menggantikan Chandra Dwiputra. Perseroan juga menambah direksi baru yang membidangi Quality, Health, Safety and Environment (QHSE) yaitu Danu Prijambodo.
Sementara, di jajaran komisaris telah ditunjuk dua komisaris baru yaitu Achmad Hidayat dan Suryo Hapsoro Tri Utomo dan memberhentikan Nurrachman selaku Komisaris di perseroan. Dengan demikian, susunan pengurus perusahaan saat ini adalah:
Dewan Komisaris
Komisaris Utama: Imam Santoso
Komisaris Independen: Imas Aan Ubudiyah, Achmad Hidayat, dan Suryo Hapsoro Tri Utomo.
Komisaris: Eddy Kristanto, Liliek Mayasari, dan Freddy Saragih.
Dewan Direksi
Direktur Utama: Tumiyana
Direktur Keuangan: ANS Kosasih
Direktur Operasi I: Agung Budi Waskito
Direktur Operasi II: Bambang Pramujo
Direktur Operasi III: Destiawan Soemardjono
Direktur Human Capital dan Pengembangan: Novel Arsyad
Direktur QHSE: Danu Prijambodo. (*)
Jakarta – Sejumlah komunitas otomotif mengapresiasi kinerja Satgas Nataru Pertamina dalam menjaga ketersedian pasokan bahan… Read More
Jakarta - Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia (LPEI) terus mendorong ekspor gula aren Indonesia yang semakin… Read More
Jakarta - Karcher Indonesia menghadirkan solusi kebersihan rumah tangga dalam ajang Big Bang Festival 2024,… Read More
Jakarta - Bank Mandiri terus berkomitmen untuk meningkatkan literasi keuangan masyarakat sesuai program yang dicanangkan… Read More
Jakarta – Pemerintah menetapkan target penyaluran Kredit Usaha Rakyat (KUR) sebesar Rp300 triliun untuk 2025. Hal ini ditetapkan dengan… Read More
Jakarta - Wakil Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) sekaligus Komisaris PT PLN (Persero), Aminuddin… Read More