Categories: Nasional

Dirut PLN Jamin Tak Akan Impor Listrik Dari Malaysia

Kendati negara jiran berencana mendirikan PLTN di Kalimantan, PLN menjamin akan bisa memenuhi rasio elektrifikasi 97% di 2019 dengan pembangunan infrastruktur kelistrikan. Ria Martati.

Balikpapan– Kendati pasokan listrik di Kalimantan masih defisit, dan Malaysia akan membangun Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir di wilayahnya di Pulau Kalimantan, Direktur Utama PT Perusahaan Listrik Negara (PLN), Sofyan Basir menjamin Indonesia tak perlu mengimpor listrik dari negeri jiran tersebut.

“Kita enggak akan impor listrik dari Malaysia,” kata Sofyan di Balikpapan, Selasa 11 Agustus 2015.

Sofyan menjamin, eletrifikasi 97% akan tercapai di 2019. Menurutnya, PLN dan Pemerintah telah memiliki rencana pembangunan infrastruktur listrik di Kalimantan. Rencana itu, sudah termasuk ke dalam program pembangunan pembangkit  35.000 megawatt diseluruh Indonesia.

Hingga saat ini  telah terpasang elektrifikasi 1600 MW di Kalimantan dan dalam kondisi defisit 23%. Untuk itu, PLN akan membangun 40 pembangkit listrik baru, 7900 km sirkuit, dan serta 115 gardu listrik baru di Kalimantan untuk mencapai elektrifikasi 97% tahun 2019 mendatang.

Untuk pembiayaannya, proyek pembangunan pembangkit listrik hampir 3.000 megawatt itu akan menggunakan skema pengembang listrik swasta (Independent Power Producer/IPP).

Apriyani

Recent Posts

Fintech Lending Dinilai Mampu Atasi Gap Pembiayaan UMKM

Jakarta – Ekonom Senior Core Indonesia Hendri Saparini mengatakan masih terdapat gap yang tinggi antara kebutuhan pendanaan… Read More

7 hours ago

Dukung Program 3 Juta Rumah, Bank Mandiri Sinergi dengan Pengembang

Suasana saat penantanganan kerja sama Bank Mandiri dengan PT Delta Mitra Sejahtera dengan membangun 1.012… Read More

8 hours ago

BEI Optimistis Pasar Modal RI Tetap Tumbuh Positif di 2025

Jakarta - PT Bursa Efek Indonesia (BEI) menyebut kinerja pasar modal Indonesia masih akan mengalami… Read More

9 hours ago

Jadwal Operasional BCA Selama Libur Nataru, Cek di Sini!

Jakarta - PT Bank Central Asia Tbk (BCA) menyesuaikan jadwal operasional kantor cabang sepanjang periode… Read More

10 hours ago

IHSG Tinggalkan Level 7.000, BEI Beberkan Biang Keroknya

Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada hari ini (19/12) kembali ditutup merah ke… Read More

10 hours ago

Ekonomi AS dan China Turun, Indonesia Kena Imbasnya?

Jakarta - Senior Ekonom INDEF Tauhid Ahmad menilai, perlambatan ekonomi dua negara adidaya, yakni Amerika… Read More

10 hours ago