Perbankan

Dirut BPD Tiba-Tiba Dicopot Terjadi Lagi! Kini Giliran Bank Kalsel

Jakarta – Hanawijaya dicopot dari jabatannya sebagai Direktur Utama PT Bank Pembangunan Daerah Kalimantan Selatan (Bank Kalsel). Pencopotan posisi direktur utama ditetapkan dalam Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) Bank Kalsel, yang digelar Rabu 8 Februari 2023.

“Secara mendadak dalam RUPS Tahunan saya sudah tidak jadi Dirut per tanggal 8 Februari 2023,” ungkap Hanawijaya kepada Infobanknews, Minggu 12 Desember 2023.

RUPS tersebut juga mengukuhkan Hatmansyah sebagai komisaris utama dan menunjuk Fachruddin sebagai Pelaksana Tugas (Plt) direktur utama merangkap direktur bisnis.

Perjalanan Hanawijaya sebagai direktur utama Bank Kalsel terbilang cukup singkat. Pria yang pernah berkiprah di Bank Jateng dan Bank Mandiri ini ditunjuk sebagai direktur utama Bank Kalsel berdasarkan Akta RUPS Sirkular No. 25 tanggal 30 November 2021.

Lengsernya Hanawijaya sebagai Dirut Bank Kalsel menimbulkan pertanyaan publik. Pasalnya selama kurang lebih satu tahun tiga bulan menduduki posisi Dirut, Hanawijaya mampu membawa Bank Kalsel mencatatkan kinerja yang positif.

Berdasarkan data Biro Riset Infobank (birI), Per September 2022, aset Bank Kalsel tumbuh 18,77% menjadi Rp18,52 triliun dibandingkan tahun sebelumnya sebesar Rp15,59 triliun (year on year/yoy).

Pertumbuhan aset ditopang dari meningkatnya Dana Pihak Ketiga (DPK) yang tumbuh 19,31% (yoy) mencapai Rp14,96 triliun. Sedangkan untuk penyaluran kredit dan pembiayaan, Bank Kalsel mampu mencatatkan Rp12,2 triliun naik 12,53% (yoy).

Kredit Bank Kalsel juga semakin terjaga kualitasnya. Hal ini terlihat dari rasio non performing loan (NPL) gross yang turun dari posisi 3,96% di September 2021 menjadi 3,52% di September 2022.

Dari sisi profitabilitas, pada September 2022 Bank Kalsel juga mencatatkan laba bersih Rp247,14 miliar atau tumbuh 10,68% (yoy). Sedangkan return on asset (ROA) dan Return on Equity (ROE) perseroan masing-masing tercatat 2,35% dan 16,66%.

Berdasarkan laman resmi Bank Kalsel, Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan merupakan pemegang saham mayoritas Bank Kalsel dengan menggenggam 27,70% saham, sedangkan sisanya sisanya dimiliki oleh 13 pemerintah kabupaten/kota (*) Dicky F.

Rezkiana Nisaputra

Recent Posts

Bikin Ngiler! Segini Uang Pensiun Jokowi Usai Lengser dari Jabatan Presiden

Jakarta - Pada 20 Oktober 2024, Presiden Joko Widodo (Jokowi) akan lengser dari jabatannya sebagai… Read More

31 mins ago

Pemimpin Hamas Yahya Sinwar Tewas dalam Serangan Israel

Jakarta – Pemimpin Hamas Yahya Sinwar dikabarkan tewas dalam serangan yang dilancarkan militer Israel di… Read More

51 mins ago

Bos BEI Harap Ada BUMN IPO di Pemerintahan Prabowo-Gibran

Jakarta - PT Bursa Efek Indonesia (BEI) mengungkapkan harapannya kepada pemerintah kabinet Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming… Read More

1 hour ago

Kadin Bentuk Asosiasi Keamanan Siber ADIKSI, Perkuat Ekosistem Digital di Indonesia

Jakarta - Kamar Dagang dan Industri Indonesia (Kadin) meresmikan Asosiasi Digitalisasi dan Keamanan Siber Indonesia… Read More

2 hours ago

Bank Mega Syariah Umumkan Pemenang Program Berkah Berlimpah Mega Syariah Tahap Tiga

Jakarta – Bank Mega Syariah mengumumkan sebanyak 71 nasabah beruntung terpilih sebagai pemenang program Berkah Berlimpah Mega… Read More

2 hours ago

OJK Bergabung dengan Global Asia Insurance Partnership, Perkuat Perasuransian di Asia

Jakarta - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mengumumkan telah bergabung dengan Global Asia Insurance Partnership (GAIP)… Read More

3 hours ago