Jakarta – Salah satu direksi dari PT Asuransi Tugu Pratama Indonesia Tbk (TUGU) atau Tugu Insurance, yaitu Edi Yoga Prasetyo yang menjabat sebagai Direktur Kepatuhan dan Manajemen Risiko diketahui melakukan pembelian saham TUGU.
Berdasarkan keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia (BEI), Tugu Insurance menyampaikan bahwa, telah menerima tembusan surat dari Bapak Edi Yoga Prasetyo atas transaksi pembelian saham TUGU pada 27 Mei 2024.
Baca juga: Catatkan Kinerja Solid di Kuartal I 2024, Begini Prospek Keuangan TUGU
Secara rinci, besaran pembelian saham oleh Direksi Tugu Insurance tersebut berjumlah 167.200 saham atau setara dengan 0,0047 persen kepemilikan saham.
Saham TUGU tersebut dibeli dengan dua harga yang berbeda, di mana 117.200 saham dibeli pada nominal Rp1.085 per saham, sementara 50.000 saham dibeli pada harga Rp1.100 per saham.
Alhasil, total nilai transaksi yang digelontorkan oleh Edi Yoga Prasetyo untuk membeli saham TUGU tersebut ditaksir sekitar Rp182,16 juta.
Baca juga: Meski Saham Terkoreksi saat Ex-Date, Analis Pertahankan Outlook Positif TUGU
Adapun, tujuan dari adanya transaksi pembelian saham TUGU tersebut adalah untuk investasi, dengan status kepemilikan saham langsung.
Sementara, direksi Asuransi Tugu yang lebih dulu memiliki saham TUGU di antaranya adalah Tatang Nurhidayat sebagai Presiden Direktur sebanyak 132 ribu saham, Emil Hakim sebagai Direktur Keuangan dan Layanan Korporat sebanyak 102 ribu saham, dan Sudarlin sebagai Direktur Teknik sebanyak 15 ribu saham. (*)
Editor: Galih Pratama
Jakarta – PT Trimegah Bangun Persada Tbk (NCKL) atau Harita Nickel pada hari ini (22/11)… Read More
Jakarta - Neraca Pembayaran Indonesia (NPI) pada kuartal III 2024 mencatatkan surplus sebesar USD5,9 miliar, di… Read More
Head of Institutional Banking Group PT Bank DBS Indonesia Kunardy Lie memberikan sambutan saat acara… Read More
Pengunjung melintas didepan layar yang ada dalam ajang gelaran Garuda Indonesia Travel Festival (GATF) 2024… Read More
Jakarta - PT Eastspring Investments Indonesia atau Eastspring Indonesia sebagai manajer investasi penerbit reksa dana… Read More
Jakarta - Bank Indonesia (BI) mencatat perubahan tren transaksi pembayaran pada Oktober 2024. Penggunaan kartu ATM/Debit menyusut sebesar 11,4… Read More