Industri perbankan nasional. (Foto: Ilustrasi)
Oleh Ryan Kiryanto, Ekonom Senior dan Associate Faculty Lembaga Pengembangan Perbankan Indonesia
DALAM riset Moody’s Investors Service tentang “10 Pertanyaan Kredit Besar 2024” yang terekspose dalam website-nya yang terbit 18 Januari 2024, disebutkan beberapa catatan yang relevan dengan perbankan Indonesia ke depan.
Pertama, apakah laju penurunan inflasi global akan mulus atau bergelombang? Moody’s memperkirakan inflasi akan kembali ke target bank sentral pada 2025 nanti, tetapi pada jalur bergelombang dengan lompatan sesekali yang mempersulit pembuatan kebijakan dan membuat pasar tetap gelisah. Tekanan geopolitik menambah risiko melandainya inflasi karena terancam oleh kenaikan harga minyak dunia yang mengarah ke kisaran US$90-US$100 per barel.
Poin Penting LPS membuka peluang percepatan implementasi Program Penjaminan Polis (PPP) dari mandat 2028 menjadi… Read More
Berlakunya Program Penjaminan Polis (PPP) yang telah menjadi mandat ke LPS sesuai UU No. 4… Read More
Poin Penting BAF gelar program Serba Untung 12.12 dengan promo besar seperti diskon cicilan, cashback,… Read More
Poin Penting BNI berpartisipasi dalam NFHE 2025 untuk memperkuat literasi keuangan dan mendorong kesehatan finansial… Read More
Poin Penting BNI menggelar wondr BrightUp Cup 2025 sebagai ajang sportainment yang menggabungkan ekshibisi olahraga… Read More
Poin Penting JBS Perkasa dan REI resmi bekerja sama dalam penyediaan pintu baja Fortress untuk… Read More