Jakarta – Unit Usaha Syariah (UUS) milik PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk, (BTN) masih mencatatkan pertumbuhan double digit kendati berada di bawah tekanan pandemi. Pembiayaan UUS BTN tersebut tercatat tumbuh hingga 12,6% per Februari 2021.
Direktur Consumer & Commercial Banking Bank BTN Hirwandi Gafar menuturkan bisnis Kredit Pemilikan Rumah (KPR) khususnya di segmen syariah masih sangat kuat ditopang berbagai stimulus pemerintah serta mendesaknya kebutuhan akan rumah di tengah pandemi.
“Pertumbuhan kami di kota-kota satelit pun menunjukkan peningkatan, sehingga kami optimistis hingga akhir tahun nanti pertumbuhan pembiayaan BTN Syariah akan tetap di posisi double digit,” jelas Hirwandi di Jakarta, Minggu, 4 April 2021.
Sementara itu, Kepala Divisi Sharia Bank BTN Alex Sofyan Noor menuturkan, hingga akhir 2020, KPR Syariah terbukti tahan banting di tengah pandemi. Berdasarkan catatan keuangan BTN Syariah menunjukkan pembiayaan unit syariah tersebut naik hingga 13,1% dari 2019.
Lebih lanjut Alex melanjutkan, tahun ini BTN Syariah meyakini dapat mempertahankan pertumbuhan di level double digit. Keyakinan tersebut sejalan dengan proyeksi pertumbuhan ekonomi pada 2021 yang dipercaya dapat menyentuh level 4,5%.
“Adanya berbagai stimulus pemerintah di segmen perumahan juga kami percaya akan terus menyuburkan bisnis perumahan nasional. Apalagi vaksin terus berjalan lancar,” tutur Alex. (*)
Jakarta – PT Trimegah Bangun Persada Tbk (NCKL) atau Harita Nickel pada hari ini (22/11)… Read More
Jakarta - Neraca Pembayaran Indonesia (NPI) pada kuartal III 2024 mencatatkan surplus sebesar USD5,9 miliar, di… Read More
Head of Institutional Banking Group PT Bank DBS Indonesia Kunardy Lie memberikan sambutan saat acara… Read More
Pengunjung melintas didepan layar yang ada dalam ajang gelaran Garuda Indonesia Travel Festival (GATF) 2024… Read More
Jakarta - PT Eastspring Investments Indonesia atau Eastspring Indonesia sebagai manajer investasi penerbit reksa dana… Read More
Jakarta - Bank Indonesia (BI) mencatat perubahan tren transaksi pembayaran pada Oktober 2024. Penggunaan kartu ATM/Debit menyusut sebesar 11,4… Read More