Danareksa; Pasarkan reksa dana syariah. (Foto: Istimewa).
Saat ini prosesnya dalam tahap bookbuilding/ penghimpunan minat investor. Apakah penerbitan ini akan sesukses penerbitan tahun sebelumnya?Dwitya Putra
Jakarta – Danareksa Investment Management (DIM) kembali menerbitkan Kontrak Investasi Kolektif Efek Beragun Aset atau KIK EBA DBTN06.
Produk ini bekerja sama dengan Bank Tabungan Negara (BTN) sebagai originator, penyedia jasa dan credit enhancer serta Bank Rakyat Indonesia (BRI) sebagai Bank Kustodian.
“Saat ini prosesnya dalam tahap bookbuilding/ penghimpunan minat investor,” kata Direktur Utama DIM, Prihatmo Hari Mulyanto di Jakarta, Jumat, 21 Agustus 2015.
KIK EBA DBTN06 diterbitkan dalam 3 Kelas yaitu Kelas A1 dengan weighted average life (rata-rata tertimbang jatuh tempo) selama 4,5 tahun dan Kelas A2 dengan weighted average life (rata-rata tertimbang jatuh tempo) selama 6,5 tahun. Sedangkan kelas B merupakan kelas junior.
Produk ini bukan yang pertama diterbikan oleh DIM. Sebelumnya KIK EBA pertama yang diterbitkan DIM pada tahun 2009 menghimpun Rp100 miliar dan KIK EBA terakhir 2014 diterbitkan sebesar Rp1,5 triliun.
“DIM sudah bekerja sama dengan BTN dalam menerbitkan KIK EBA KPR BTN sejak tahun 2009. Produk ini semakin diminati investor. Hal ini terlihat dari pertumbuhan dana kelolaan yang selalu naik dari tahun ke tahunnya,” pungkasnya. (*)
@dwitya_putra14
Poin Penting BTN telah menyalurkan total bantuan Rp13,17 miliar melalui Program TJSL untuk korban bencana… Read More
Poin Penting Pollux Hotels Group menerbitkan obligasi berkelanjutan perdana dengan penjaminan penuh dan tanpa syarat… Read More
Poin Penting BRI membukukan laba bank only Rp45,44 triliun per November 2025, turun dari Rp50… Read More
Poin Penting Seluruh bank besar seperti BCA, BRI, Mandiri, BNI, dan BTN memastikan layanan perbankan… Read More
Poin Penting Bank Jateng membagikan dividen Rp1,12 triliun kepada Pemprov dan 35 kabupaten/kota di Jateng,… Read More
Poin Penting Perencanaan keuangan krusial bagi freelancer untuk mengelola arus kas, menyiapkan dana darurat, proteksi,… Read More