Jakarta – Sejak merger di tahun lalu, PT Bank Syariah Indonesia (BSI) telah menjelma menjadi bank syariah raksasa yang mendominasi market syariah Tanah Air. Hal ini bisa dilihat dari bertenggernya BSI di posisi pertama pada survei Satisfaction, Loyalty, and Engagement (SLE) 2022 untuk kategori bank umum syariah, yang dirilis Infobank dan Marketing Research Indonesia (MRI).
Dalam hal pelayanannya kepada nasabah, BSI berkomitmen untuk mengedepankan inovasi teknologi. Inovasi teknologi digital itu yang kemudian memberikan citra modern untuk industri perbankan syariah nasional. Tak heran bila akhirnya nasabah BSI banyak yang puas dengan layanan yang diberikan. Efisiensi dan efektifitas adalah budaya di institusi bank syariah ini.
“Akselerasi digital menjadi salah satu fokus BSI dalam menggenjot bisnis,” tutur Direktur Utama Bank Syariah Indonesia Hery Gunardi beberapa waktu lalu.
Digital banking BSI memiliki banyak sekali layanan, sebut saja BSI Mobile, BSI Aisyah, Solusi Emas, BSI JadiBerkah.id, BSI ATM CRM, BSI Merchant Business, BSI Cardless Withdrawal, BSI QRIS, Buka Rekening Online, BSI Net, Mitraguna Online, BSI Debit Card, BSI Debit OTP, dan Deposito Mobile.
Dengan layanan yang terdiri untuk perseorangan dan korporasi. Sebut saja Tabungan, Haji dan Umroh, Pembiayaan, Investasi, Transaksi, Emas, Bisnis, dan Prioritas, untuk layanan perseorangan. Sementara untuk layanan korporasi, ada pembiayaan, simpanan, cash management, serta tresuri. (*) Steven Widjaja
Head of Institutional Banking Group PT Bank DBS Indonesia Kunardy Lie memberikan sambutan saat acara… Read More
Pengunjung melintas didepan layar yang ada dalam ajang gelaran Garuda Indonesia Travel Festival (GATF) 2024… Read More
Jakarta - PT Eastspring Investments Indonesia atau Eastspring Indonesia sebagai manajer investasi penerbit reksa dana… Read More
Jakarta - Bank Indonesia (BI) mencatat perubahan tren transaksi pembayaran pada Oktober 2024. Penggunaan kartu ATM/Debit menyusut sebesar 11,4… Read More
Suasana saat penyerahan sertifikat Predikat Platinum Green Building dari Green Building Council Indonesia (GBCI) Jakarta.… Read More
Jakarta – Bank Indonesia (BI) melaporkan penghimpunan Dana Pihak Ketiga (DPK) pada Oktober 2024 mencapai Rp8.460,6 triliun,… Read More