Ilustrasi: Suasana perkantoran Otoritas Jasa Keuangan (OJK). (Foto: M. Zulfikar)
Jakarta – Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menunjuk sembilan nama yang akan menjadi Panitia Seleksi (Pansel) pemilihan calon Anggota Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan (ADK OJK) Periode 2023-2028.
Berdasarkan ketentuan Pasal 10 ayat 4 huruf f dan g dalam Pasal 8 Angka 7 jo. Pasal 335 ayat 2 Undang-Undang Nomor 4 Tahun 2023 tentang Pengembangan dan Penguatan Sektor Keuangan (UU PPSK), dimandatkan penetapan dua ADK OJK baru paling lambat 7 bulan setelah pengesahan UU PPSK, yaitu terhitung sejak 12 Januari 2023.
Adapun dua ADK OJK dimaksud yakni, Kepala Eksekutif (KE) Pengawas Lembaga Pembiayaan, Perusahaan Modal Ventura, Lembaga Keuangan Mikro, dan Lembaga Jasa Keuangan Lainnya merangkap anggota dan KE Pengawas Inovasi Teknologi Sektor Keuangan, Aset Keuangan Digital dan Aset Kripto merangkap anggota.
Menurut sumber Infobanknews, susunan Pansel Pemilihan Calon Anggota Dewan Komisioner OJK tersebut memiliki latar belakang yang berbeda-beda. Beberapa dari mereka merupakan pejabat pemerintahan terutama di Kementerian Keuangan, pejabat bank sentral, akademisi hingga petinggi di lembaga jasa keuangan.
Berikut susunan Pansel Calon Anggota Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan Periode 2023-2028:
Adapun nama-nama tersebut akan dikirimkan kepada Presiden Jokowi untuk mendapatkan persetujuan. (*)
Editor: Rezkiana Nisaputra
Poin Penting Hashim Djojohadikusumo meraih penghargaan “Inspirational Figure in Environmental and Social Sustainability” berkat perannya… Read More
Poin Penting Mirae Asset merekomendasikan BBCA dan BMRI untuk 2026 karena kualitas aset, EPS yang… Read More
Poin Penting Indonesia menegaskan komitmen memimpin upaya global melawan perubahan iklim, seiring semakin destruktifnya dampak… Read More
Poin Penting OJK menerbitkan POJK 29/2025 untuk menyederhanakan perizinan pergadaian kabupaten/kota, meningkatkan kemudahan berusaha, dan… Read More
Poin Penting Sebanyak 40 perusahaan dan 10 tokoh menerima penghargaan Investing on Climate 2025 atas… Read More
Poin Penting IHSG ditutup melemah 0,09% ke level 8.632 pada 5 Desember 2025, meski beberapa… Read More