Pelaku UKM; Sasaran kebijakan ekonomi IV. (Foto: Istimewa).
Jakarta–Saat ini peluang investasi terutama di sektor usaha kecil menengah (UKM) berbasis teknologi sangat luas dan menjanjikan. Demikian disampaikan Geoffrey David Coates, Presiden Komisaris dari Commonwealth Bank Indonesia dalam acara Indonesia Australia Business Week (IABW) di Jakarta pada hari Kamis, 19 November 2015.
Didukung oleh pertumbuhan kelas menengah, usaha kecil dan menengah (UKM) di Indonesia memiliki peranan penting dalam menciptakan lapangan kerja dan pertumbuhan ekonomi di Indonesia. Saat ini tercatat, bahwa UKM berkontribusi sebesar 57,9% dari Pendapatan Domestik Bruto (PDB) Indonesia 2015.
Pada kesempatan yang sama, Coates juga menyampaikan bahwa teknologi akan memiliki peranan yang penting untuk pertumbuhan bisnis usaha kecil dan menengah di Indonesia. Teknologi mobile semakin mudah diperoleh seiring meningkatnya fungsi yang dibutuhkan dengan harga terjangkau dan akan terus berkelanjutan di masa yang akan datang.
“Saya melihat inilah saatnya UKM memanfaatkan teknologi, karena akses adalah elemen utama yang diinginkan setiap orang dan hal tersebut dapat dihasilkan melalui inovasi teknologi,” ungkap Coates.
Commonwealth Bank Indonesia sendiri mencatat pertumbuhan UKM sebanyak 17,8% (year on year) per September 2015. “Kami akan terus mengembangkan layanan kami, khususnya yang berbasis digital dan teknologi untuk membantu nasabah kami membangun peluang bisnisnya.” Tutup Coates.(*) Rezkiana Nisaputera
Poin Penting Hashim Djojohadikusumo meraih penghargaan “Inspirational Figure in Environmental and Social Sustainability” berkat perannya… Read More
Poin Penting Mirae Asset merekomendasikan BBCA dan BMRI untuk 2026 karena kualitas aset, EPS yang… Read More
Poin Penting Indonesia menegaskan komitmen memimpin upaya global melawan perubahan iklim, seiring semakin destruktifnya dampak… Read More
Poin Penting OJK menerbitkan POJK 29/2025 untuk menyederhanakan perizinan pergadaian kabupaten/kota, meningkatkan kemudahan berusaha, dan… Read More
Poin Penting Sebanyak 40 perusahaan dan 10 tokoh menerima penghargaan Investing on Climate 2025 atas… Read More
Poin Penting IHSG ditutup melemah 0,09% ke level 8.632 pada 5 Desember 2025, meski beberapa… Read More