Jakarta–Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dibuka turun tipis 4,090 poin atau 0,09% ke level 4.370,101 pada perdagangan Selasa, 15 Desember 2015. Sedangkan Indeks LQ45 turun 1,132 poin atau 0,15% ke level 746,989.
Mengutip riset Samuel Sekuritas Indonesia, investor kini tengah berfokus pada FOMC meeting di AS pada 15-16 Desember ini terkait kenaikan suku bunga negara tersebut.
Investor secara umum memperkirakan The Fed akan menaikkan suku bunganya secara bertahap. Tahap pertama diperkirakan pada Desember ini sebesar 25 bps.
Sejumlah komoditaspun termasuk minyak sedikit menguat sementara emas masih melemah. Disisi lain bursa AS ditutup sedikit menguat pada perdagangan terakhirnya.
Melihat hal itu, hari ini IHSG berpeluang untuk sedikit rebound mengikuti pergerakan bursa AS semalam.
“Sementara nilai tukar rupiah masih perlu dicermati, dimana kemarin ditutup melemah ke posisi Rp14.123 per USD,” jelas riset Samuel Sekuritas Indonesia. (*) Dwitya Putra
Jakarta - PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) resmi membuka penjualan tiket kereta cepat Whoosh… Read More
Jakarta - PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI) terus berkomitmen mendukung pengembangan sektor pariwisata berkelanjutan… Read More
Tangerang - Asosiasi Pengusaha Ritel Indonesia (Aprindo) bekerja sama dengan Kementerian Perdagangan (Kemendag) meluncurkan program… Read More
Jakarta - PT Bursa Efek Indonesia (BEI) mencatat bahwa data perdagangan saham selama periode 16-20… Read More
Jakarta – Bank Indonesia (BI) mencatat di minggu ketiga Desember 2024, aliran modal asing keluar… Read More
Jakarta - PT Asuransi BRI Life meyakini bisnis asuransi jiwa akan tetap tumbuh positif pada… Read More