Jakarta–Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) mulai bergerak naik, setelah dalam beberapa hari terakhir mengalami koreksi cukup dalam.
Pagi ini, Rabu, 21 Desember 2016 Indeks dibuka naik 16,54 poin atau 0,32% ke level 5.179,02. Sementara indeks LQ45 bergerak menguat 4,17 poin atau 0,49% ke 862,67.
Mengutip riset Samuel Sekuritas Indonesia, penguatan Indeks juga ditopang laju Bursa AS yang ditutup menguat didorong oleh optimisme terhadap kebijakan Presiden AS terpilih Donald Trump.
Saat ini investor fokus terhadap kebijakan Trump mengenai pemotongan pajak, peningkatan belanja infrastruktur dan deregulasi.
Sama halnya bursa AS, Bursa Eropa juga ditutup menguat tipis, di tengah meningkatnya aktivitas kesepakatan perusahaan serta tanda-tanda kestabilan sektor perbankan di Italia.
Harga minyak mentah memperpanjang penguatan setelah laporan industri menunjukkan penurunann stok minyak mentah AS. American Petroleum Institute mengatakan pada Selasa malam bahwa persediaan minyak mentah nasional merosot 4,15 juta barel.
Dari regional Asia, mayoritas bursa juga dibuka menguat. Dengan kondisi tersebut, IHSG diperkirakan berpeluang menguat sejalan dengan positifnya sentimen global, serta minimnya sentiment negative dari dalam negeri. (*)
Editor: Paulus Yoga
Poin Penting Menurut Asuransi Jasindo mobilitas tinggi memicu potensi kecelakaan dan kejahatan, sehingga perlindungan risiko… Read More
Poin Penting Pemerintah menyelamatkan lebih dari Rp6,6 triliun keuangan negara, sebagai langkah awal komitmen Presiden… Read More
Poin Penting Bank Mandiri menerapkan perlakuan khusus kredit bagi debitur terdampak bencana di Aceh, Sumut,… Read More
Poin Penting BNI menyalurkan kredit Rp822,59 triliun per November 2025, naik 11,23 persen yoy—melampaui pertumbuhan… Read More
Poin Penting BSI menyiagakan 348 kantor cabang di seluruh Indonesia selama libur Natal 2025 dan… Read More
Poin Penting Harga emas Pegadaian turun jelang libur Nataru 2025/2026, dengan emas Galeri24 turun Rp22.000… Read More