Jakarta – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dibuka naik 21,58 poin atau 0,39% ke level 5.539,81 pada perdagangan Jumat, 17 Maret 2017. Sementara Indeks LQ45 menguat 5,416 poin 0,59% ke level 923,50.
Indeks naik ditengah pelemahan bursa global. Aksi beli saham jadi pondorongnya.
Mengutip riset Samuel Sekuritas Indonesia,
Pasar AS semalam ditutup melemah pasca keputusan Fed menaikan suku bunga acuannya dengan target dua kali lagi kenaikan tahun ini.
Dari data ekonomi, data jobless claims tercatat inline dengan estimasi konsensus sebesar 241.000, namun data ini masih mengindikasikan sehatnya lapangan pekerjaan di US.
Harga minyak Brent tercatat menguat ke level USD51,8/barrel setelah Arab Saudi menyatakan akan memotong produksinya apabila diperlukan mengingat OPEC tidak dapat bergantung dengan US untuk mengontrol suplai minyak ke pasar global. Harga emas tercatat sedikit melemah ke level USD1.226/toz.
Dari domestik, keputusan kenaikan the Fed serta keputusan Bank Indonesia mempertahankan sukun bunga BI RR Rate di level 4,75% menjadi katalis bursa untuk hari ini. Nilai tukar rupiah ditransaksikan menguat pada Rp 13.335 pagi ini, sementara EIDO ditutup menguat. (*)
Jakarta – Sejumlah perusahaan modal ventura merespons rencana kenaikan Pajak Pertambahan Nilai (PPN) dari 11 persen… Read More
Jakarta – PT Bank QNB Indonesia Tbk ("Bank"), anak usaha QNB Group, institusi finansial terbesar… Read More
Jakarta - PT Adaro Energy Indonesia Tbk (ADRO) pada hari ini (18/11) telah melangsungkan Rapat… Read More
Dukung Akses Telekomunikasi danInformasi, IIF Salurkan Kredit SindikasiRp500 miliar. PT Indonesia Infrastructure Finance (IIF)bekerja sama… Read More
Jakarta - PT Agung Podomoro Land Tbk (APLN) resmi menjual salah satu kepemilikan aset propertinya, yakni… Read More
Jakarta - Saham PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (kode saham: BBNI) menempati posisi penting… Read More