Categories: Pasar Modal

Dibuka Melemah, IHSG Berpotensi Terkoreksi Lagi

Dengan sentimen negatif yang muncul di pasar, IHSG diperkirakan akan kembali tertekan hari ini. Dwitya Putra

Jakarta–Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dibuka melemah 23,940 poin atau 0,50% ke level 4.747,345 pada perdagangan Selasa, 28 Juli 2015. Sedangkan Indeks LQ45 melorot 6,124 poin atau 0,76% ke level 802,396.

Pelemahan ini seiring tekanan dari kondisi bursa global yang juga turun, akibat melambatnya ekonomi Tiongkok.

Analis Samuel Sekuritas Indonesia, Ruliff mengatakan, Indeks AS ditutup turun semalam, merefleksikan penurunan signifikan indeks Shanghai dan rilis sejumlah laporan keuangan emiten yang lebih rendah dari ekspektasi. Dimana Indeks Shanghai turun hingga 8.5% kemarin dan merupakan penurunan tertajam dalam satu hari sejak tahun 2007.

Dari pasar dalam negeri, berlanjutnya kekhawatiran atas pelemahan aktivitas perekonomian di kuartal kembali terjadi.

Dengan penurunan tajam pada pasar Asia Pasifik dirinya memperkirakan IHSG akan kembali tertekan hari ini.

“EIDO melanjutkan penurunan 2.4%, sementara nilai tukar Rupiah cenderung flat di level Rp13,466 (-0.02%) pagi ini,” kata Ruliff, mengutip riset hariannya. (*)

@dwitya_putra14

Paulus Yoga

Recent Posts

Korban PHK Dapat 60 Persen Gaji Selama 6 Bulan di 2025, Begini Detailnya

Jakarta – Pemerintah bakal memberikan bantuan tunai sebagai dukungan kepada para pekerja yang menjadi korban… Read More

12 hours ago

Divonis 15 Tahun Penjara dan Denda Rp1 Miliar, Crazy Rich Budi Said Ajukan Banding

Jakarta – Crazy Rich Surabaya, Budi Said mengajukan banding usai dirinya divonis 15 tahun penjara… Read More

12 hours ago

Top! Pemerintah Beri Diskon 50 Persen Iuran BPJS Ketenagakerjaan di 2025, Ini Ketentuannya

Jakarta - Pemerintah meluncurkan paket kebijakan ekonomi 2025 dengan salah satu langkah utamanya adalah pemberian… Read More

12 hours ago

Indef Soroti Masalah Fiskal yang Bikin Utang RI Makin Bengkak

Jakarta - Ekonom Senior Institute for Development of Economics and Finance (Indef) Didik J. Rachbini… Read More

14 hours ago

Waskita Beton Precast Raih Kontrak Baru Rp2,22 Triliun per November 2024, Ini Rinciannya

Jakarta - PT Waskita Beton Precast Tbk (WSBP) telah mencatatkan capaian positif yang ditandai dengan… Read More

15 hours ago

BOII Targetkan Laba 2025 Naik Dua Kali Lipat di Tengah Kenaikan PPN 12 Persen

Jakarta - Pemerintah resmi menaikkan pajak pertambahan nilai (PPN) dari 11 persen menjadi 12 persen.… Read More

18 hours ago