Jakarta – Trinugraha Capital & Co CSA yang memiliki 42,81 persen saham di PT BFI Finance Indonesia Tbk berencana melepas kepemilikannya sebesar 2,98 miliar saham kepada dua investor institusi asing.
Menurut Direktur BFIN, Sudjono, Trinugraha akan menjual sahamnya sebanyak 2.977.912.340 unit ke Compass Banca SpA yang merupakan anak usaha Mediobanca.
“Sedangkan, sbanyak 1.646.000 unit ke Star Finance SRL,” kata Sudjoni mengutip keterbukaan Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Senin, 6 Agustus 2018.
Menurut dia, rencana transaksi dengan nilai material ini tertuang dalam surat Trinugraha Capital tertanggal 6 Agustus 2018. Pemegang saham mayoritas di Buana Finance itu telah menandatangani perjanjian jual beli saham pada 3 Agusutus 2018.
Baca juga: BFI Finance Dapat Persetujuan Terbitkan Obligasi Rp8 Triliun
Lebih lanjut Sudjono mengungkapkan, transaksi tersebut akan rampung dalam beberapa bulan ke depan. Terkait harga penjualan belum disampaikan perseron, meski nantinya akan terjadi perubahan kepemilikan saham perusahaan.
Manajemen Mediobanca dalam siaran persnya menyampaikan, pembelian sebesar 19,9 persen dari total saham BFIN sebagai jembatan untuk masuk ke sektor keuangan Indonesia. Lantaran, industri keuangan Indonesia dinilai cukup menjanjikan dengn tingkat keuntungan yang tinggi dan risiko terkontrol.
Perlu diketahui, pada perdagangan hari ini harga BFIN sempat menguat 23,2 persen ke level Rp770 dari posisi di akhir pekan lalu Rp625. Namun, saat penutupan Sesi I siang ini kembali tertekan ke level Rp680. (*)
Jakarta - Terdakwa Harvey Moeis dinyatakan bersalah atas tindak pidana korupsi pada penyalahgunaan izin usaha… Read More
Jakarta - PT KAI (Persero) Daop 1 Jakarta terus meningkatkan kapasitas tempat duduk untuk Kereta… Read More
Jakarta – Starbucks, franchise kedai kopi asal Amerika Serikat (AS) tengah diterpa aksi pemogokan massal… Read More
Jakarta - Dalam rangka menyambut Natal 2024, Bank Mandiri menegaskan komitmennya untuk berbagi kebahagiaan melalui… Read More
Jakarta – Sejumlah bank di Indonesia melakukan penyesuaian jadwal operasional selama libur perayaan Natal dan… Read More
Jakarta - Masyarakat perlu bersiap menghadapi kenaikan Pajak Pertambahan Nilai (PPN) menjadi 12 persen pada 2025. Salah… Read More