Jakarta – Nilai tukar rupiah terhadap dolar as pada hari ini (29/6) dibuka pada posisi 14.225/US$ atau melemah 0,04% jika dibandingkan perdagangan Jumat kemarin (26/6) yang berada pada posisi 14.220/US$.
Kepala Riset Monex Investindo Ariston Tjendra ketika dihubungi infobanknews menjelaskan, pagi ini kekhawatiran pasar terhadap penyebaran wabah virus covid-19 yang terus meningkat dan second wave masih memberikan sentimen negatif ke aset berisiko.
“Terlebih permintaan terhadap aset dollar AS sebagai aset aman terindikasi meningkat dengan penurunan tingkat imbal hasil obligasi AS tenor 10 tahun yang sekarang di level 0,635%,” kata Ariston di Jakarta, Senin 29 Juni 2020.
Dirinya memperkirakan nilai tukar Rupiah pada sepanjang hari ini berada dalam potensi pelemahan dengan kisaran Rp14.100/US$ hingga Rp14.300/US$.
Sebagai informasi saja, berdasarkan kurs referensi Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor) hari ini, (29/6) kurs rupiah berada pada posisi Rp14.369/US$ terlihat melemah dari posisi Rp14.239/US$ pada perdagangan Jumat kemarin (26/6). (*)
Editor: Rezkiana Np
Jakarta - Raksasa teknologi asal Tiongkok, Huawei, merilis tablet terbaru, HUAWEI MatePad Pro 12.2 pada… Read More
Jakarta - Jejak investor asal Thailand di pasar keuangan Indonesia sudah cukup panjang. Lebih dari… Read More
Jakarta - PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) secara resmi meluncurkan program Makan Bergizi Gratis… Read More
Bandung - PT Geo Dipa Energi (Persero) atau Geo Dipa, salah satu badan usaha milik… Read More
Jakarta - Pada pembukaan perdagangan pagi ini pukul 9.00 WIB (8/11), Indeks Harga Saham Gabungan… Read More
Jakarta - MNC Sekuritas melihat pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) secara teknikal pada hari… Read More