Ekonomi dan Bisnis

Di Presidensi G20, SMI dan IIF Komit Dukung Pembangunan Berkelanjutan

Jakarta – Untuk mendukung Indonesia yang berkomitmen dalam Paris Aggrement, PT Sarana Multi Infrastruktur (Persero) (PT SMI) dan PT Indonesia Infrastructure Finance (IIF) menyatakan keduanya turut serta dalam mengupayakan Nationally Determined Contribution (NDC) untuk mengurangi emisi CO2.

Sebelumnya, Menteri Keuangan, Sri Mulyani Indrawati memberikan mandat bahwa untuk mencapai target pengurangan CO2 sebesar 29% dari sumber daya sendiri dan 41% dari dukungan internasional, dibutuhkan pembiayaan sebesar USD243 miliar untuk pengurangan emisi CO2.

Hal tersebut tentunya tidak dapat dilakukan sendiri oleh pemerintah tetapi juga harus didukung oleh para pihak-pihak swasta lainnya untuk turut serta dalam pembiayaan pengurangan CO2.

Sehingga, Direktur Utama PT SMI, Edwin Syahruzad menyatakan bahwa PT SMI mendukung penuh upaya pemerintah dalam mendukung pembangunan berkelanjutan dengan mengakselerasi program pembangunan nasional berkelanjutan di berbagai sektor melalui produk-produk keuangan berkelanjutan.

“Melalui mobilisasi dukungan pembiayaan melalui fasilitas multilateral atau instrumen pasar modal seperti green bond, serta SDG Indonesia One (SIO) sebagai platform blended finance yang dimana pada platform ini kami telah berhasil memperoleh komitmen sebesar USD3,3 miliar dari para donor, filantropi, maupun lembaga keuangan bilateral/multilateral, untuk selanjutnya kami salurkan ke dalam proyek-proyek berwawasan lingkungan, antara lain sektor energi terbarukan,” ucap Edwin dalam Sustainable Finance: Instruments and Management in Achieving Sustainable Development of Indonesia, Bali, 13 Juli 2022.

Selain PT SMI, Indonesia Infrastructure Finance (IIF) diwakili oleh Presiden Direktur IIF, Reynaldi Hermansjah  juga menyatakan bahwa IIF akan mengemban mandat sebagai katalis dalam percepatan pembangunan infrastruktur yang berkelanjutan di Indonesia.

“Melalui forum bisnis ini, kami berharap dapat meningkatkan pemahaman yang lebih mendalam tentang konsep pembangunan berkelanjutan termasuk penerapannya dalam pembangunan infrastruktur di Indonesia,” ujar Reynaldi dalam kesempatan yang sama.

Sebagai tambahan, PT Sarana Multi Infrastruktur (Persero) (PT SMI) dan PT Indonesia Infrastructure Finance (IIF) sebagai Special Mission Vehicles (SMV) di bawah koordinasi Kementerian Keuangan Republik Indonesia menggelar kajian diskusi keuangan berkelanjutan yaitu, Sustainable Finance: Instruments and Management in Achieving Sustainable Development of Indonesia sebagai forum bisnis yang menjadi bagian dari rangkaian kegiatan Road to G20 di Indonesia. (*) Khoirifa

Rezkiana Nisaputra

Recent Posts

Tok! Harvey Moeis Divonis 6,5 Tahun Penjara dalam Kasus Korupsi Timah

Jakarta - Terdakwa Harvey Moeis dinyatakan bersalah atas tindak pidana korupsi pada penyalahgunaan izin usaha… Read More

40 mins ago

440 Ribu Tiket Kereta Api Ludes Terjual, KAI Daop 1 Tambah Kapasitas untuk Libur Nataru

Jakarta - PT KAI (Persero) Daop 1 Jakarta terus meningkatkan kapasitas tempat duduk untuk Kereta… Read More

1 hour ago

Aksi Mogok Massal Pekerja Starbucks Makin Meluas, Ada Apa?

Jakarta – Starbucks, franchise kedai kopi asal Amerika Serikat (AS) tengah diterpa aksi pemogokan massal… Read More

1 hour ago

Mandiri Bagikan Ribuan Paket Natal, Sembako-Kebutuhan Sekolah untuk Masyarakat Marginal

Jakarta - Dalam rangka menyambut Natal 2024, Bank Mandiri menegaskan komitmennya untuk berbagi kebahagiaan melalui… Read More

2 hours ago

Simak! Jadwal Operasional Bank Mandiri, BCA, BRI, BNI, dan BSI Selama Libur Nataru

Jakarta – Sejumlah bank di Indonesia melakukan penyesuaian jadwal operasional selama libur perayaan Natal dan… Read More

2 hours ago

Siap-Siap! Transaksi E-Money dan E-Wallet Terkena PPN 12 Persen, Begini Hitungannya

Jakarta - Masyarakat perlu bersiap menghadapi kenaikan Pajak Pertambahan Nilai (PPN) menjadi 12 persen pada 2025. Salah… Read More

5 hours ago