Jakarta–Kepala Divisi Pengembangan Dana dan Jasa PT Bank Central Asia Tbk (BCA), Ina Suwandi mengakui dunia perbankan saat ini sudah mengarah ke era digital.
Tak ayal kondisi tersebut memaksa banyak bank-bank mengikuti perkembangan layanan digital sesuai dengan kebutuhan nasabahnya.
“Arah pergerakannya kini sudah digital. Inovasi BCA sendiri selalu sessuaikan dengan kebutuhaan nasabah,” kata Ina di acara seminar yang diselenggarakan majalah Infobank bersama Multipolar dengan tema “Manuver Perbankan Menembus Generasi Digital – Perbankan Dahulu, Sekarang & Masa Depan” di Jakarta, Kamis, 9 Juni 2016.
Kendati demikian, lanjutnya, bukan berarti perbankan kini sudah full merubah sistem layanannya ke dunia digital. Di Indonesia dengan berbagai karakter nasabah, layanan fisik masih dibutuhkan, sehingga BCA masih akan terus ekspansi membuka kantor cabang baru ke berbagai wilayah.
Ina menuturkan, kalau semua bank sudah merubah sistem layanan digital secara full, maka relationship-nya antara nasabah dan bank dikhawatirkan akan berkurang.
“Kami masih akan membuka cabang. Peran cabang masih cukup penting dan masih melengkapi dalam menghimpun dana, meskipun arah pergerakannnya sudah digital,” jelasnya. (*) Dwitya Putra
Editor: Paulus Yoga
Poin Penting IHSG naik 1,46 persen ke level 8.632,76, diikuti kenaikan kapitalisasi pasar 1,39 persen… Read More
Poin Penting LPS membuka peluang percepatan implementasi Program Penjaminan Polis (PPP) dari mandat 2028 menjadi… Read More
Berlakunya Program Penjaminan Polis (PPP) yang telah menjadi mandat ke LPS sesuai UU No. 4… Read More
Poin Penting BAF gelar program Serba Untung 12.12 dengan promo besar seperti diskon cicilan, cashback,… Read More
Poin Penting BNI berpartisipasi dalam NFHE 2025 untuk memperkuat literasi keuangan dan mendorong kesehatan finansial… Read More
Poin Penting BNI menggelar wondr BrightUp Cup 2025 sebagai ajang sportainment yang menggabungkan ekshibisi olahraga… Read More