Keuangan

Di Bawah Komando Dirut Baru, Asuransi Harta Fokus Profit dengan Rapor Biru

Jakarta – Asuransi Harta Aman Pratama (AHAP) resmi menunjuk Yulianto Piettojo sebagai direktur utama usai rapat umum pemegang saham tahunan (RUPST) yang diadakan hari ini, di Jakarta, Rabu, 7 Juni 2023.

Di bawah komandonya, ia berfokus untuk menggenjot kinerja perusahaan, agar performa bisnis di tahun ini lebih baik dibandingkan tahun lalu. Langkah pertama yang akan dilakukannya ialah memperbaiki kinerja.

“Sebetulnya kami mau buat profit (AHAP) menjadi biru atau lebih baik lagi dari yang sekarang. Jadi kita perbaiki, itu arah sasarannya,” ujar Yulianto, ketika ditemui Infobank.

Sebagai informasi, hasil underwriting AHAP menurun 12,37% atau dari Rp119,32 miliar di 2021 menjadi Rp104,57 miliar di 2022. Kemudian di tahun lalu, perseroan juga membukukan rugi bersih Rp7,05 miliar.

Dalam keterangan resmi yang didapat Infobank, kendala yang dihadapi AHAP sepanjang 2022 merupakan imbas dari kenaikan klaim asuransi kesehatan, akibat adanya perubahan pola berobat masyarakat menyusul terkendalinya covid-19.

Kemudian, masih belum pulihnya berbagai kondisi ekonomi yang memperlambat penerimaan pembayaran premi dan melambatnya pemulihan klaim reasuransi. Meski begitu, di tahun lalu AHAP mampu mencatatkan premi bruto Rp679,99 miliar atau tumbuh 19,69% secara tahunan.

Sementara itu, Asuransi Central Asia (ACA) selaku pemegang saham pengendali (PSP) yang mengantongi 62,58% porsi saham AHAP, juga berkomitmen untuk terus mendorong kinerja perseroan agar semakin berlari kencang.

“Kami sebagai PSP berkeinginan untuk adanya percepatan-percepatan dan juga penyempurnaan, baik dari sisi kinerja dan business process. Kami juga sudah berdiskusi (dengan direksi baru) agar ada kinerja yang terukur dalam 2-5 tahun ke depan. Juga dari business processnya, baik terkait dengan sisi teknis maupun pengelolaan bisnis,” ujar Direktur Teknik ACA, Syarifuddin, saat ditemui Infobank.

Untuk mencapai percepatan tersebut, lanjut Syarifuddin, beberapa hal akan dilakukan AHAP, antara lain menyempurnakan business model dengan mengoptimalisasi sumber-sumber bisnis lainnya seperti dari sisi keagenan, beberapa direct channeling, serta memperkuat peran kantor cabang.

“Kita juga ingin melakukan beberapa pengembangan yang mengarah kepada satu sustainability pengembangan produk. Di samping pengembangan produk dari lini bisnis properti, kita juga akan lakukan pengembangan lini asuransi kendaraan bermotor,” tegas Syarifuddin. (*) Bagus Kasanjanu

Rezkiana Nisaputra

Recent Posts

Adu Laba Bank Digital per September 2024, Siapa Juaranya?

Jakarta - Sejumlah bank digital di Indonesia telah merilis laporan keuangan pada kuartal III 2024.… Read More

58 mins ago

Pajak Digital Sumbang Rp29,97 Triliun hingga Oktober 2024, Ini Rinciannya

Jakarta - Direktorat Jenderal Pajak (DJP) mencatat penermaan dari sektor usaha ekonomi digital hingga 31 Oktober 2024 mencapai… Read More

1 hour ago

Fungsi Intermediasi Bank Jasa Jakarta (Bank Saqu) Moncer di Triwulan III 2024

Jakarta - Kinerja fungsi intermediasi Bank Jasa Jakarta (Bank Saqu) menunjukkan hasil yang sangat baik… Read More

3 hours ago

Bertemu Sekjen PBB, Prabowo Tegaskan Komitmen RI Dukung Perdamaian Dunia

Jakarta - Presiden Prabowo Subianto menegaskan komitmen Indonesia untuk mendukung upaya PBB dalam mewujudkan perdamaian dan keadilan internasional. Termasuk… Read More

3 hours ago

OJK Catat Outstanding Paylater Perbankan Tembus Rp19,82 Triliun

Jakarta – Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mencatat outstanding paylater atau Buy Now Pay Later (BNPL) di perbankan… Read More

3 hours ago

Perkuat Inklusi Asuransi, AAUI Targetkan Rekrut 500 Ribu Tenaga Pemasar di 2025

Jakarta - Asosiasi Asuransi Umum Indonesia (AAUI) menargetkan jumlah agen asuransi umum mencapai 500 ribu… Read More

4 hours ago