Ekonomi dan Bisnis

Di 2025 UMKM Perempuan Diproyeksi Kelola Usaha Hingga USD135 Miliar

Jakarta – Wakil Menteri Perdagangan, Jerry Sambuaga optimis kaum perempuan nantinya tidak lagi hanya sebagai tonggak pada keluarga. Namun, juga akan berkontribusi pada perekonomian nasional di 2025 melalui sektor usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) dan diproyeksikan akan berhasil mengelola usaha sebesar USD135 miliar.

Jerry menyebutkan bahwa, partisipasi perempuan dalam dunia usaha semakin meningkat terlihat dari data pada tahun 2021, tercatat perempuan telah mengelola sebanyak 64,5% dari total usaha UMKM di Indonesia.

“Semua angka tersebut menunjukkan, perempuan memiliki potensi yang luar biasa dan tidak lepas dari upaya memajukan perekonomian di Indonesia,” ucap Jerry dalam keterangan resmi dikutip 30 November 2022.

Menurutnya, di tengah ketidakpastian dampak pandemi terhadap UMKM, pengusaha perempuan menunjukkan ketangguhan. Riset United Nations Development Programme (UNDP) tentang dampak pandemi terhadap UMKM di Indonesia menyatakan bahwa usaha yang dikelola oleh perempuan lebih mampu bertahan dibandingkankan dengan laki-laki.

“Ketangguhan ini ditunjukkan melalui adaptasi UMKM perempuan yang memanfaatkan teknologi digital sebagai sarana distribusi utama,” imbuhnya.

Ia juga menambahkan bahwa di tingkat usaha mikro tercatat 52% dari 64 juta pelaku usaha mikro di Indonesia adalah perempuan. Sementara untuk tingkat usaha kecil sebanyak 56% dari 193 ribu pemilik usaha adalah perempuan. Lalu, untuk usaha menengah sebanyak 34% dari 44,7 ribu pelaku usaha adalah perempuan.

“Mengenai keragaman atau ragam produk yang ditawarkan UMKM, kita juga melihat betapa banyaknya produk yang berhubungan dengan perempuan, seperti produk fesyen, kuliner, kecantikan, dan kerajinan tangan. Ini semua adalah potensi perdagangan dan diharapkan dapat memenuhi kebutuhan pengadaan barang dan jasa kita,” ujar Jerry.

Dengan menyadari pentingnya peran perempuan dan UMKM dalam kehidupan ekonomi Indonesia, Kementerian Perdagangan berupaya meningkatkan kontribusi perempuan dan UMKM dalam perdagangan Indonesia. Kementerian Perdagangan juga telah memfasilitasi 500 UMKM melalui program digitalisasi untuk bermitra dengan peritel dan lokapasar modern.

Adapun, dalam perdagangan dalam negeri, UMKM merupakan salah satu penopang perekonomian Indonesia. Hampir 99,9% pelaku usaha di Indonesia adalah UMKM. Pada 2021, kontribusi UMKM terhadap produk domestik bruto (PDB) mencapai 60,5% sedangkan kontribusinya terhadap ekspor nonmigas mencapai 14,3%. (*)

Khoirifa Argisa Putri

Recent Posts

Dukung Pemulihan, BTN Salurkan Bantuan Rp13,17 Miliar untuk Korban Bencana Sumatra

Poin Penting BTN telah menyalurkan total bantuan Rp13,17 miliar melalui Program TJSL untuk korban bencana… Read More

45 mins ago

Obligasi Hijau, Langkah Pollux Hotels Menembus Pembiayaan Berkelanjutan

Poin Penting Pollux Hotels Group menerbitkan obligasi berkelanjutan perdana dengan penjaminan penuh dan tanpa syarat… Read More

15 hours ago

BRI Bukukan Laba Rp45,44 Triliun per November 2025

Poin Penting BRI membukukan laba bank only Rp45,44 triliun per November 2025, turun dari Rp50… Read More

20 hours ago

Jadwal Operasional BCA, BRI, Bank Mandiri, BNI, dan BTN Selama Libur Nataru 2025-2026

Poin Penting Seluruh bank besar seperti BCA, BRI, Mandiri, BNI, dan BTN memastikan layanan perbankan… Read More

21 hours ago

Bank Jateng Setor Dividen Rp1,12 Triliun ke Pemprov dan 35 Kabupaten/Kota

Poin Penting Bank Jateng membagikan dividen Rp1,12 triliun kepada Pemprov dan 35 kabupaten/kota di Jateng,… Read More

22 hours ago

Pendapatan Tak Menentu? Ini Tips Mengatur Keuangan untuk Freelancer

Poin Penting Perencanaan keuangan krusial bagi freelancer untuk mengelola arus kas, menyiapkan dana darurat, proteksi,… Read More

23 hours ago