Jakarta – Lembaga keuangan asal Amerika Serikat (AS), US International Development Finance Corporation (DFC), menyatakan ketertarikannya untuk berinvestasi di Indonesia dalam bidang infrastruktur dan Kesehatan.
Hal tersebut disampaikan oleh Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan ketika ditemui di kantornya saat menghadiri pertemuan dengan perwakilan DFC AS. Luhut menyebut, DFC AS memiliki komitmen tinggi untuk berinvestasi di Indonesia, salah satunya untuk pembangunan jalan Tol.
“Mereka mugkin masuk toll road Jawa, Sumatera, dan mungkin di turis, sovereign wealth fund bersama Jepang, Australia, AS, atau bisa negara lain,” ujar Luhut di Jakarta, Jumat 10 Januari 2020.
Luhut mengatakan, hingga saat ini untuk mempercepat masuknya dana investasi, Pemerintah dan DFC itu juga telah membentuk Tim dalam penyaluran investasi tersebut. Namun hingga saat ini nilai komitmen investasi belum dapat disebutkan.
Ditemui ditempat yang sama, CEO DFC, Adam Boehler, mengatakan bahwa baru-baru ini pihaknya telah mendapat sokongan dana dari pemerintah AS sebesar US$ 60 miliar atau sekitar Rp 840 triliun (kurs Rp 14.000). Ia pun menuturkan ketertarikannya untuk berinvestasi di sektor infrastruktur, kesehatan, hingga energi di berbagai negara berkembang.
“DFC agensi baru AS, baru dibentuk dua minggu lalu, investasi baru masuk senilai US$60 miliar itu masih dari pemerintah AS saja, nanti bisa sampai empat-lima kali lipat dengn nilai US$200 miliar untuk negara-negara berkembang,” jelas Adam.
Ia menambahkan, pihaknya berencana menaruh dana di Indonesia hingga puluhan miliar dolar AS. Namun untuk nilai pastinya, baru akan dibicarakan dengan Pemerintah RI dalam beberapa bulan ke depan.
“Dalam beberapa bulan ke depan, saya akan kembali lagi untuk menegaskan berapa tepatnya. Ini semua akan mengarah ke puluhan miliar dolar AS,” tukas Boehler. (*)
Editor: Rezkiana Np
Jakarta – PT Bank QNB Indonesia Tbk ("Bank"), anak usaha QNB Group, institusi finansial terbesar… Read More
Jakarta - PT Adaro Energy Indonesia Tbk (ADRO) pada hari ini (18/11) telah melangsungkan Rapat… Read More
Dukung Akses Telekomunikasi danInformasi, IIF Salurkan Kredit SindikasiRp500 miliar. PT Indonesia Infrastructure Finance (IIF)bekerja sama… Read More
Jakarta - PT Agung Podomoro Land Tbk (APLN) resmi menjual salah satu kepemilikan aset propertinya, yakni… Read More
Jakarta - Saham PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (kode saham: BBNI) menempati posisi penting… Read More
Jakarta – Lembaga Penyelidikan Ekonomi dan Masyarakat Universitas Indonesia (LPEM UI) menyebutkan kenaikan tarif Pajak Pertambahan Nilai… Read More