Keuangan

Dewan Asuransi Optimis Bisnis Asuransi Membaik di 2021

Jakarta – Industri asuransi menghadapi tekanan yang cukup signifikan akibat pandemi Covid-19. Yang tercermin dari penurunan premi industri asuransi jiwa -2,5%, asuransi umum -6,1% dan asuransi syariah -0,10%.

Meski begitu, Ketua Umum Dewan Asuransi Indonesia (DAI) HSM Widodo optimis, setelah melewati masa-masa sulit, bisnis industri perasuransian di Indonesia akan mengalami perbaikan pada 2021.

“Karena kontraksinya semakin memburuk, perbaikan yang akan kita dapatkan di tahun 2021 juga terlihat akan semakin membaik,” ujarnya pada press conference Hari Asuransi 2020 secara daring di Jakarta, Kamis, 8 Oktober 2020.

Sementara, hingga akhir tahun 2020, HSM Widodo memperkirakan industri asuransi masih akan terkontraksi imbas dari pandemi. “Kondisinya sudah bisa dilihat, kontraksi pasti ada. Tentunya ada hal-hal yang controllable yang harus kita lakukan sekarang untuk persiapan terkait hal itu,” katanya.

Dalam menghadapi situasi sulit saat ini, ia menambahkan, diperlukan adaptasi proses bisnis dan operasional di setiap strategi bisni perusahaan asuransi ke depannya agar industri ini dapat bangkit dan tumbuh seperti tahun-tahun sebelumnya.

“Percepatan, adaptasi, dan transformasi digital menjadi sebuah urgency yang sangat tinggi dalam kondisi saat ini. Yang jika dibarengi dengan peningkatan inklusi keuangan melalui peningkatan literasi, akan dapat memberikan sumbangan dan kontribusi yang cukup berarti, tidak hanya untuk asuransi, tapi juga untuk perekonomian nasional,” tegasnya.

Guna mendorong peningkatan penetrasi asuransi melalui literasi inklusif ke seluruh lapisan masyarakat, DAI bersama seluruh anggotanya kembali menyelenggarakan sosialisasi dan edukasi asuransi pada perayaan Hari Asuransi 2020. Agenda ini merupakan yang ke-15 kalinya sejak pertama kali diselenggarakan pada 2006 silam. (*) Bagus Kasanjanu

Rezkiana Nisaputra

Recent Posts

Daftar 5 Saham Pendorong IHSG Selama Sepekan

Poin Penting IHSG menguat 1,46 persen ke 8.632,76, mendorong kapitalisasi pasar BEI naik 1,39 persen… Read More

3 hours ago

OJK Tuntaskan Penyidikan Dugaan Tindak Pidana Kredit Fiktif di Bank Kaltimtara

Poin Penting OJK dan Polda Kalimantan Utara menuntaskan penyidikan dugaan tindak pidana perbankan di Bank… Read More

4 hours ago

Rapor Bursa Sepekan: IHSG Naik 1,46 Persen, Kapitalisasi Pasar Tembus Rp15.844 Triliun

Poin Penting IHSG naik 1,46 persen ke level 8.632,76, diikuti kenaikan kapitalisasi pasar 1,39 persen… Read More

5 hours ago

NII Melonjak 44,49 Persen, Analis Kompak Proyeksikan Kinerja BTN Bakal Moncer

Poin Penting NII BTN melonjak 44,49 persen yoy menjadi Rp12,61 triliun pada kuartal III 2025,… Read More

16 hours ago

Berpotensi Dipercepat, LPS Siap Jalankan Program Penjaminan Polis pada 2027

Poin Penting LPS membuka peluang percepatan implementasi Program Penjaminan Polis (PPP) dari mandat 2028 menjadi… Read More

18 hours ago

Program Penjaminan Polis Meningkatkan Kepercayaan Publik Terhadap Industri Asuransi

Berlakunya Program Penjaminan Polis (PPP) yang telah menjadi mandat ke LPS sesuai UU No. 4… Read More

19 hours ago