News Update

DEWA Angkat Mantan Mendag Jadi Presiden Komisaris

Jakarta – Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPS-LB) PT Darma Henwa Tbk (DEWA) memutuskan untuk mengangkat mantan Menteri Perdagangan, Muhammad Lutfi sebagai presiden komisaris.

Menurut Corporate Secretary DEWA, Mukson Arif Rosyidi, pada RUPS-LB hari ini para pemegang saham menyetujui pemberhentian Suadi Atma sebagai presiden komisaris dan mengangkatnya sebagai wakil presiden komisaris.

“RUPS-LB mengangkat Muhammad Lutfi sebagai presiden komisaris dan mengangkat Saptari Hoedaja sebagai direktur Perseroan,” kata Mukson di Jakarta, Rabu, 16 Januari 2019.

Dia menyebutkan, setelah mempertimbangkan perkembangan usaha dan tantangan DEWA dalam menghadapi industri jasa pertambangan, maka perseroan membutuhkan peningkatan peran dewan komisaris untuk menjalankan pengawasan.

Lebih lanjut Mukson mengatakan, penambahan anggota direksi juga mempertimbangkan kinerja, perkembangan usaha dan tantangan di tahun-tahun mendatang, khususnya pengelolaan jasa pertambangan.

“Jajaran direksi yang ada saat ini membutuhkan tambahan anggota direksi dengan pengalaman dan kemampuan di bidang usaha pertambangan yang mumpuni,” imbuhnya.

Perlu diketahui, saat ini DEWA beroperasi pada proyek batubara Bengalon di Kalimantan Timur; proyek batubara Asam Asam di Kalimantan Selatan, proyek barubara Satui di Kalimantan Selatan dan proyek jasa pelayaran pelabuhan PT Dire Pratama di Lubuk Tutung, Kalimantan Timur.

Adapun susunan organisasi DEWA pasca RUPS-LB hari ini adalah sebagai berikut:

Dewan Komisaris
Presiden Komisaris: Muhammad Lutfi
Wakil Presiden Komisaris: Suadi Atma Komisaris: Gories Mere
Komisaris: Endang Ruchijat
Komisaris Independen: Kanaka Puradiredja
Komisaris Independen: Hannibal S Anwar

Dewan Direksi
Presiden Direktur: Faisal Firdaus
Direktur: Saptari Hoedaja
Direktur: Ivi Sumarna Suryana
Direktur: Agus Efendi
Direktur Independen: Djajeng Pristiwan Andalaswanto. (*)

Dwitya Putra

Recent Posts

Berpotensi Dipercepat, LPS Siap Jalankan Program Penjaminan Polis pada 2027

Poin Penting LPS membuka peluang percepatan implementasi Program Penjaminan Polis (PPP) dari mandat 2028 menjadi… Read More

8 hours ago

Program Penjaminan Polis Meningkatkan Kepercayaan Publik Terhadap Industri Asuransi

Berlakunya Program Penjaminan Polis (PPP) yang telah menjadi mandat ke LPS sesuai UU No. 4… Read More

9 hours ago

Promo Berlipat Cicilan Makin Hemat dari BAF di Serba Untung 12.12

Poin Penting BAF gelar program Serba Untung 12.12 dengan promo besar seperti diskon cicilan, cashback,… Read More

12 hours ago

BNI Dorong Literasi Keuangan dan UMKM Naik Kelas Lewat Partisipasi di NFHE 2025

Poin Penting BNI berpartisipasi dalam NFHE 2025 untuk memperkuat literasi keuangan dan mendorong kesehatan finansial… Read More

12 hours ago

wondr BrightUp Cup 2025 Digelar, BNI Perluas Dukungan bagi Ekosistem Olahraga Nasional

Poin Penting BNI menggelar wondr BrightUp Cup 2025 sebagai ajang sportainment yang menggabungkan ekshibisi olahraga… Read More

13 hours ago

JBS Perkasa dan REI Jalin Kerja Sama Dukung Program 3 Juta Rumah

Poin Penting JBS Perkasa dan REI resmi bekerja sama dalam penyediaan pintu baja Fortress untuk… Read More

15 hours ago