Jakarta–Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup melemah 39,74 poin atau 0,76% ke level 5.191,91 pada perdagangan Senin, 19 Desember 2016. Sementara indeks LQ45 ditutup terkoreksi 8,61 poin atau 0,99% ke level 865,06.
Derasnya tekanan jual yang dilakukan investor sepanjang perdagangan membuat laju Indeks tertekan.
Alhasil delapan dari sepuluh sektoral Saham di lantai bursa kompak melemah, dipimpin saham sektor consumer goods dan sektor perdagangan yang mencatatkan pelemahan tertinggi masing-masing sebesar 1,63%.
Perdagangan hari ini sendiri tidak berjalan ramai, dimana frekuensi saham ditransaksikan sebanyak 256.429 kali dengan total volume perdagangan sebanyak 10,463 miliar saham senilai Rp5,44 triliun. Dana asing tercatat keluar Rp379,163 miliar. Sebanyak 97 saham naik, 217 saham turun, dan 98 saham stagnan.
Saham-saham yang masuk dalam jajaran top gainers di antaranya Matahari Department Store (LPPF) naik Rp450 ke Rp14.950, MNC Land (KPIG) naik Rp250 ke Rp1.565, FKS Multi Agro (FISH) naik Rp200 ke Rp2.900, dan Grand Kartech (KRAH) naik Rp200 ke Rp2.400.
Sedangkan saham-saham yang masuk dalam jajaran top losers di antaranya Gudang Garam (GGRM) turun Rp1.650 ke Rp63.900, United Tractors (UNTR) turun Rp875 ke Rp21.100, Indo Kordsa (BRAM) turun Rp750 ke Rp6.750, dan Indocement Tunggal (INTP) turun Rp725 ke Rp15.650. (*)
Editor: Paulus Yoga
Jakarta – PT Trimegah Bangun Persada Tbk (NCKL) atau Harita Nickel pada hari ini (22/11)… Read More
Jakarta - Neraca Pembayaran Indonesia (NPI) pada kuartal III 2024 mencatatkan surplus sebesar USD5,9 miliar, di… Read More
Head of Institutional Banking Group PT Bank DBS Indonesia Kunardy Lie memberikan sambutan saat acara… Read More
Pengunjung melintas didepan layar yang ada dalam ajang gelaran Garuda Indonesia Travel Festival (GATF) 2024… Read More
Jakarta - PT Eastspring Investments Indonesia atau Eastspring Indonesia sebagai manajer investasi penerbit reksa dana… Read More
Jakarta - Bank Indonesia (BI) mencatat perubahan tren transaksi pembayaran pada Oktober 2024. Penggunaan kartu ATM/Debit menyusut sebesar 11,4… Read More