Jakarta – Ketinggalan dompet saat berpergian keluar rumah untuk melakukan aktivitas merupakan hal yang lumrah dialami setiap orang. Hal tersebut juga turut dirasakan oleh Nanik Suryani (34) yang memiliki profesi sebagai Pegawai Negeri Sipil (PNS) wilayah Jakarta Selatan. Keseharian Nanik membuat dirinya cukup sibuk dengan pekerjaan dan mengungkapkan acap kali ia mengalami lupa membawa barang seperti halnya dompet.
“Salah satu hal yang menurut saya bisa bikin panik dan repot saat berpergian keluar rumah itu ketinggalan dompet, semua barang-barang yang penting rata-rata disimpan disitu, seperti uang, kartu identitas, kartu debit dan kredit dan lain-lain. Mau tidak mau harus ambil dulu pulang kerumah akhirnya menguras banyak waktu,” tutur Nanik ketika dihubungi di Jakarta.
Nanik merupakan peserta program Jaminan Kesehatan Nasional-Kartu Indonesia Sehat (JKN-KIS) sejak awal berdirinya BPJS Kesehatan sebagai penyelenggara program tersebut. Ia bercerita pengalaman-pengalaman yang pernah dilaluinya selama menjadi peserta Program JKN-KIS. Ia mengaku kagum dengan perkembangan program tersebut yang terus berkomitmen untuk memberikan kemudahan dalam pelayanan kepada seluruh masyarakat.
“Sekarang zamannya sudah semakin canggih. Saya pribadi merasa dimudahkan dengan inovasi layanan yang diberikan BPJS Kesehatan, terutama lewat aplikasi Mobile JKN. Disitu tersedia berbagai fitur bermanfaat yang hampir seluruhnya sama dengan yang diberikan pada kantor cabang. Selain itu saya juga pernah tertolong berkat Mobile JKN yang menyediakan fitur KIS digital waktu saya mau berobat dan ternyata saya lupa bawa kartu JKN-KIS cetaknya,” tambahnya.
Dirinya juga mengungkapkan, bahwa cara penggunaan KIS digital melalui aplikasi Mobile JKN sangatlah praktis. Cukup hanya membuka aplikasi Mobile JKN di smarthphone dan pilih menu kartu, maka akan muncul tampilan KIS digital dan kemudian tunjukan pada saat melakukan pelayanan kesehatan di puskesmas, klinik ataupun rumah sakit, tentunya dengan tetap mengikuti prosedur yang ada.
“Mulai sekarang tidak perlu risau lagi jika KIS ketinggalan pada saat mau berobat ke fasilitas kesehatan, karena sehari-hari hampir semua orang sudah bisa menggunakan smartphone untuk berkomunikasi, browsing, transaksi online dan masih banyak lagi, pastinya juga bisa mengakses KIS digital di aplikasi Mobile JKN. Saya pribadi merekomendasikan masyarakat untuk mengunduh Mobile JKN karena banyak manfaat yang disediakan serta lebih praktis” pungkas Nanik. (*)
Jakarta – Evelyn Halim, Direktur Utama Sarana Global Finance Indonesia (SG Finance), dinobatkan sebagai salah… Read More
Jakarta - Industri asuransi menghadapi tekanan berat sepanjang tahun 2024, termasuk penurunan penjualan kendaraan dan… Read More
Jakarta - Industri perbankan syariah diproyeksikan akan mencatat kinerja positif pada tahun 2025. Hal ini… Read More
Jakarta - Presiden Direktur Sompo Insurance, Eric Nemitz, menyoroti pentingnya penerapan asuransi wajib pihak ketiga… Read More
Senior Vice President Corporate Banking Group BCA Yayi Mustika P tengah memberikan sambutan disela acara… Read More
Jakarta - PT Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI) mencatat sejumlah pencapaian strategis sepanjang 2024 melalui berbagai… Read More