Jakarta – Kementerian Keuangan (Kemenkeu) mencatatkan total defisit Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) sebesar Rp883,7 triliun atau setara dengan 5,6% terhadap Produk Domestik Bruto (PDB) hingga November 2020. Angka tersebut tercatat lebih tinggi dari Oktober yang sebesar Rp682,1 triliun.
Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati mengatakan, total defisit hingga akhir tahun ini lebih dipengaruhi oleh pandemi Covid-19 yang masih belum berakhir di tanah air.
“Ini yang menggambarkan Covid-19 mempengaruhi ekonomi dan keuangan negara,” kata Sri Mulyani dalam konferensi pers APBN Kita secara Virtual, Senin, 21 Desember 2020.
Dirinya menjelaskan, defisit tersebut terjadi lantaran realiasi pendapatan negara yang mencapai Rp1.423 triliun hingga November 2020 sementara total belanja negara telah mencapai Rp2.306,7 triliun.
“Dibandingkan dengan yang ada di dalam perpres, itu berarti kesembangan primer yang Rp582,7 triliun, itu 83,2% yang ada di APBN. Angka keseimbangan primer yang menurun menunjukkan kenaikan defisit yang sangat besar dibandingkan tahun lalu,” tambah Sri Mulyani.
Sebelumnya, berdasarkan Peraturan Presiden No. 72/2020, pemerintah menaikkan batas aman defisit dari 3% menjadi 6,34%. Kebijakan ini dilakukan melihat tekanan ekonomi yang dalam akibat pandemi Covid-19. (*)
Editor: Rezkiana Np
Balikpapan – PT Bursa Efek Indonesia (BEI) mencatat, jumlah single investor identification (SID) menembus 14 juta per… Read More
Jakarta – PT Asuransi Jiwa Generali Indonesia (Generali Indonesia) terus mendukung berbagai kegiatan yang mempromosikan kesehatan… Read More
Jakarta - Sebanyak 6.470 racepack telah diambil pelari yang berpartisipasi dalam PLN Electric Run 2024… Read More
Jakarta – Otoritas Jasa Keuangan (OJK) membidik pencapaian Bulan Inklusi Keuangan (BIK) 2024 sekitar 8,7… Read More
Jakarta - Merayakan usia ke-26, Bank Mandiri meluncurkan berbagai fitur dan layanan digital terbaru untuk… Read More
Jakarta - Kementerian Koperasi dan UKM (KemenKopUKM) menunjuk PT Surveyor Indonesia, anggota Holding BUMN IDSurvey,… Read More