DBS Proyeksi Ekonomi Indonesia Hanya Tumbuh 5% di 2018
Jakarta – PT Bank DBS Indonesia (DBS Indonesia) mengaku terus menggenjot penyaluran kredit SME atau kredit UKM miliknya pada tahun ini. Tak tanggung-tanggung, pihaknya bertekad untuk dapat meningkatkan kredit segmen Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) miliknya hingga 20% terhadap porsi kredit miliknya.
Hal tersebut disampaikan oleh Direktur DBS Indonesia Rudy Tandjung usai menghadiri acara kerjasama antara DBS Indonesia, Accurate Online dan UnionSpace. Menurutnya target tersebut harus dicapai agar memenuhi ketentuan regulator yang mewajibkan bank menyalurkan kredit UMKM sebesar 20%.
“Kredit UKM mendekatilah, hampir 20%. Tahun ini (tercapai) InsyaAllah,” kata Rudy di Menara Satrio Jakarta, Rabu 6 Maret 2019.
Rudy mengaku terus menyiapkan strategi guna mencapai target tersebut salahsatunya dengan menggandeng seluruh industri keuangan termasuk startup salah satunya dengan Accurate Online.
Menurutnya dengan kolaborasi tersebut, Bank DBS Indonesia ingin membantu usaha kecil dan menengah (UKM) menghemat waktu dan sumber daya manusia. Setelah UKM menghubungkan akun korporat Bank DBS lndonesia dengan Accurate Online, setiap transaksi bisnis yang dilakukan oleh UKM dengan akun korporat Bank DBS lndonesia akan secara otomatis masuk dan tercatat dalam Accurate Online.
Merujuk kepada Peraturan Bank Indonesia (PBI) Nomor 17/12/PBI/2015, mulai tahun lalu perbankan diharuskan memiliki portofolio pembiayaan kepada segmen Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) sebesar 20%. (*)
Poin Penting Modal asing masuk Rp3,98 triliun pada 22–23 Desember 2025, dengan beli bersih di… Read More
Poin Penting Menurut Asuransi Jasindo mobilitas tinggi memicu potensi kecelakaan dan kejahatan, sehingga perlindungan risiko… Read More
Poin Penting Pemerintah menyelamatkan lebih dari Rp6,6 triliun keuangan negara, sebagai langkah awal komitmen Presiden… Read More
Poin Penting Bank Mandiri menerapkan perlakuan khusus kredit bagi debitur terdampak bencana di Aceh, Sumut,… Read More
Poin Penting BNI menyalurkan kredit Rp822,59 triliun per November 2025, naik 11,23 persen yoy—melampaui pertumbuhan… Read More
Poin Penting BSI menyiagakan 348 kantor cabang di seluruh Indonesia selama libur Natal 2025 dan… Read More