Jakarta – Lebih dari 200 pengusaha sosial dan para penggagas perubahan menghadiri DBS Foundation Social Enterprises (SE) Summit 2017 hari ini, Selasa, 24 Oktober 2017 di Jakarta.
DBS Foundation SE Summit adalah konferensi puncak regional bagi para wirausahawan sosial dengan para pembicara dan peserta dari seluruh Asia.
Pada tahun kedua SE Summit ini, DBS Foundation menyadari bahwa wirausahawan sosial perlu melihat pentingnya inovasi dalam menghadirkan dampak sosial yang lebih luas.
Selain itu, SE Summit juga menyajikan berbagai diskusi untuk menggali strategi bisnis sosial yang lebih dalam, metode dan pengetahuan dalam mempercepat inovasi sosial.
“DBS Foundation telah diluncurkan sekitar 2 tahun yang lalu dengan visi membentuk masa depan yang lebih baik dan lebih inklusif di Asia dengan cara mengembangkan kewirausahaan sosial,” kata Chairman DBS Foundation, Euleen Goh.
Hingga saat ini, lanjutnya, pihaknya telah bekerja dengan para pelaku usaha sosial melalui berbagai program mulai dari kompetisi usaha sosial, forum pembelajaran, inkubasi, dukungan pendanaan, serta pendampingan. “Fokus kami pada SE Summit tahun ini adalah bagaimana memelihara dan mengembangkan inovasi dalam usaha sosial untuk memberikan dampak sosial yang lebih luas lagi,” imbuhnya.
Euleen juga menambahkan, bahwa SE Summit akan menyoroti beberapa poin penting tentang bagaimana inovasi dalam usaha sosial membawa dampak yang signifikan seperti peran pemuda dalam kewirausahaan sosial untuk membawa kemajuan dan inovasi sosial pada masyarakat yang lebih luas, inovasi berkelanjutan sebagai kebutuhan sebagai kunci kesuksesan, dan menjadi wirausaha sosial yang siap untuk menjadi tujuan investasi berbagai korporasi.
Selain itu, memikat generasi milenium akan usaha sosial juga menjadi salah satu agenda penting tahun ini dimana cara komunikasi digital dibutuhkan sehingga para praktisi akan berbagi kisah sukses mereka tentang tren pemasaran baru dalam melibatkan target audiens.
Dari kesemuanya, agenda yang paling penting pada SE Summit tahun ini adalah bagaimana para peserta SE Summit dapat mulai berkolaborasi bersama berbagai perusahaan melalui berbagai platform termasuk program percepatan, investasi, dan litbang ataupun program lainnya.
Oleh karena itu, DBS Foundation SE Summit 2017 menghadirkan beberapa pembicara untuk berbagi pengalaman dalam mengembangkan wirausahawan sosial seperti Ashoka, UnLtd Indonesia, Google Indonesia, Microsoft Indonesia, Angel Investment Network (ANGIN), dan masih banyak lagi. (*)
Jakarta – Evelyn Halim, Direktur Utama Sarana Global Finance Indonesia (SG Finance), dinobatkan sebagai salah… Read More
Jakarta - Industri asuransi menghadapi tekanan berat sepanjang tahun 2024, termasuk penurunan penjualan kendaraan dan… Read More
Jakarta - Industri perbankan syariah diproyeksikan akan mencatat kinerja positif pada tahun 2025. Hal ini… Read More
Jakarta - Presiden Direktur Sompo Insurance, Eric Nemitz, menyoroti pentingnya penerapan asuransi wajib pihak ketiga… Read More
Senior Vice President Corporate Banking Group BCA Yayi Mustika P tengah memberikan sambutan disela acara… Read More
Jakarta - PT Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI) mencatat sejumlah pencapaian strategis sepanjang 2024 melalui berbagai… Read More