News Update

Darma Henwa Optimis Pendapatan 2018 Meningkatkan Tumbuh 71%

Jakarta – Managemen PT Darma Henwa Tbk memproyeksikan, pendapatan perseroan di 2018 akan meningkat 71 persen menjadi USD406,6 juta, sehingga laba kotor di tahun depan bisa mencapai USD38,4 juta atau meningkat 18 persen (year-on-year).

“Kami optimistis bisa meningkatkan produksi di 2018, karena ada penambahan fleet produksi di seluruh proyek, baik yang dilakukan sendiri melalui perbaikan alat produksi maupun penambahan kapasitas produksi dari subkontraktor,” kata Presiden Direktur DEWA, Faisal Firdaus di Jakarta, Jumat, 22 Desember 2017.

Lebih lanjut dia memperkirakan, EBITDA perseroan di 2018 akan meningkat 178 persen menjadi USD90,6 juta.

Pada 2017 perseroan sendiri mengalokasikan capex sebesar USD14,18 juta atau lebih rendah 67 persen dibandingkan nilai capex di 2016 sebesar USD40,4 juta.

“Belanja modal mengalami penurunan karena perseroan belum memperoleh pembiayaan sesuai kebutuhan dan adanya penundaan belanja modal,” imbuhnya.

Sementara itu, jelas Faisal, perseroan memperkirakan bahwa belanja modal di 2018 akan mencapai USD93,8 juta atau meningkat enam kali lipat dibandingkan 2017.

Dia mengungkapkan, saat ini perseroan mencatat ada beberapa proyek potensial yang akan digarap pada tahun depan, yakni penambangan mineral seng (Zn) di Dairi Sumatera Utara yang dimiliki PT Dairi Prima Mineral dengan nilai kontrak diestimasikan sekitar USD60 juta-70 juta.

Selain itu, proyek penambangan tembaga dan emas di Kabupaten Bone Bolango, Gorontalo yang dimiliki PT Gorontalo Minerals dengan lingkup pekerjaan road construction 12 kilometer.

Disisi lain proyek penambangan emas di Sulawesi Tengah dan Sulawesi Selatan yang dimiliki oleh PT Citra Palu Minerals dengan lingkup pekerjaan road construction dan surface preparation memiliki nilai kontrak sekitar USD40 juta-55 juta. (*)

Dwitya Putra

Recent Posts

Ekonom Prediksi Penerimaan Pajak 2025 Tak Capai Target

Jakarta – Head of Research & Chief Economist Mirae Asset, Rully Arya Wisnubroto memprediksi bahwa penerimaan pajak… Read More

5 hours ago

Siapa Pendiri Taman Safari Indonesia? Ini Dia Sosoknya

Jakarta - Siapa pemilik dari Taman Safari Indonesia? Pertanyaan tersebut banyak diperbincangan publik luas seiring… Read More

5 hours ago

IHSG Jelang Long Weekend Ditutup Menguat ke Level 6.438

Jakarta – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada penutupan perdagangan hari ini, 17 April 2025,… Read More

5 hours ago

RUPST BTPN Syariah Bagikan Dividen

Jajaran Komisaris BTPN Syariah berfoto bersama dengan jajaran Direksi, usai Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan,… Read More

5 hours ago

Bos Pegadaian Beberkan Peluang dan Tantangan Bisnis Emas

Jakarta - PT Pegadaian Persero (Pegadaian) mengungkapkan peluang besar industri bullion bank, yakni bank yang… Read More

5 hours ago

Deindustrialisasi Vs Industry Led Growth

Oleh Cyrillus Harinowo, pengamat ekonomi PAGI itu, saya melakukan perjalanan ke San Diego Hill di… Read More

5 hours ago