News Update

Danareksa Investment Luncurkan Produk ETF Indonesia Top 40

Jakarta – PT Danareksa Investment Management (DIM) mencatatkan produk ETF terbaru Danareksa ETF Indonesia Top 40 dengan menggandeng PT Indo Premier Sekuritas dan PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) sebagai dealer partisipan. Produk yang baru ini diharapkan bisa menyerap dana kelolaan Rp1 triliun.

Direktur Utama Danareksa Investment Mangement, Marsangap P Taamba mengatakan, produk ETF memiliki underlying 40 saham yang memiliki likuiditas dan kapitalisasi pasar dengan kualitas prima dan besar.

“Kami yakin produk ini diterima pasar, karena dalam kurun 2012-2014 tingkat pertumbuhan dana kelolaan ETF mencapai 400 persen. Hingga akhir tahun ini, produk yang baru kami luncurkan akan menyerap dana Rp1 triliun,” ungkap Marsangap, di Gedung BEI, SCBD Sudirman, Jakarta, Selasa, 24 April 2018.

Baca juga: Danareksa Investment Siap Terbitkan RDPT

Sampai akhir tahun lalu, Marsangap mengaku, jumlah ETF hanya 14 produk. ‎Alhasil, keterbatasan jumlah produk ini mendorong Danareksa Investment Management untuk menerbitkan produk baru. Belum lama ini, perseroan juga telah meluncurkan Reksa Dana Penyertaan Terbatas Ekuitas.

“Dengan strategi investasi melalui pemilihan saham dan pembobotan yang tepat berdasarkan hasil backtesting, kinerja produk ETF ini mampu outperform terhadap kinerja IHSG, LQ45 maupun indeks IDX-30,” tegasnya.

Adapun target pemasaran Danareksa ETF Indonesia Top 40 ini rencanannya akan mengarah ke nasabah institusi existing yang sudah mempunyai produk ETF. (*)

Dwitya Putra

Recent Posts

Diduga Sebar Data Debitur, Komdigi Minta Google Hapus 8 Aplikasi “Mata Elang”

Poin Penting Komdigi ajukan delisting delapan aplikasi yang diduga menyalahgunakan data nasabah pembiayaan kendaraan bermotor… Read More

8 hours ago

Jasa Armada Indonesia (IPCM) Bagikan Dividen Interim Rp23,25 Miliar, Catat Tanggalnya!

Poin Penting IPCM bagikan dividen interim tahun buku 2025 sebesar Rp4,40 per saham atau total… Read More

17 hours ago

Transfer ke Daerah Capai Rp795,6 T hingga November 2025, Turun 0,3 Persen

Poin Penting TKD hingga November 2025 terealisasi Rp795,6 triliun atau 91,5 persen dari pagu APBN,… Read More

17 hours ago

RUPSLB Geoprima Solusi (GPSO) Setujui Susunan Baru Direksi, Komisaris, dan Remunerasi

Poin Penting RUPSLB GPSO menyetujui perubahan susunan direksi dan dewan komisaris, termasuk pengunduran diri empat… Read More

18 hours ago

Sepak Terjang Zulkifli Zaini yang Diangkat Jadi Komut Bank Mandiri

Poin Penting RUPSLB Bank Mandiri pada 19 Desember 2025 resmi mengangkat Zulkifli Zaini sebagai Komisaris… Read More

18 hours ago

RUPSLB Bank Mandiri Rombak Komisaris, Ini Susunan Lengkapnya

Poin Penting RUPSLB Bank Mandiri (BMRI) 19 Desember 2025 memutuskan perombakan jajaran dewan komisaris, sementara… Read More

19 hours ago