Jakarta–Yayasan Danamon Peduli (Danamon Peduli) didukung oleh Kompasiana menggelar kegiatan diskusi dan refleksi akhir tahun bertajuk “Festival Pasar Rakyat, Merayakan Harmoni Kehidupan,”. Acara ini bertujuan untuk mendorong wacana pencanangan Hari Pasar Rakyat Nasional.
Momentum inipun dimanfaatkan oleh Danamon Peduli untuk merefleksikan realita bahwa pasar tradisional atau pasar rakyat merupakan simbol kehidupan dan peradaban serta saksi perubahan sosial bangsa Indonesia.
“Danamon Peduli melalui salah satu program investasi sosialnya, yaitu program Pasar Sejahtera (Sehat, Hijau, Bersih, Terawat) telah memberikan banyak sekali pembelajaran tentang pentingnya peran dan nilai pasar untuk kehidupan bangsa, tidak hanya dalam aspek ekonomi namun juga pada aspek sosial budaya,” jelas Ketua Umum Yayasan Danamon Peduli, Restu Pratiwi dalam siaran persnya, Jumat, 23 Desember 2016. (Bersambung ke halaman berikutnya)
Page: 1 2
Poin Penting Menurut Asuransi Jasindo mobilitas tinggi memicu potensi kecelakaan dan kejahatan, sehingga perlindungan risiko… Read More
Poin Penting Pemerintah menyelamatkan lebih dari Rp6,6 triliun keuangan negara, sebagai langkah awal komitmen Presiden… Read More
Poin Penting Bank Mandiri menerapkan perlakuan khusus kredit bagi debitur terdampak bencana di Aceh, Sumut,… Read More
Poin Penting BNI menyalurkan kredit Rp822,59 triliun per November 2025, naik 11,23 persen yoy—melampaui pertumbuhan… Read More
Poin Penting BSI menyiagakan 348 kantor cabang di seluruh Indonesia selama libur Natal 2025 dan… Read More
Poin Penting Harga emas Pegadaian turun jelang libur Nataru 2025/2026, dengan emas Galeri24 turun Rp22.000… Read More