Jakarta–PT Bank Danamon Indonesia Tbk (Danamon) mengklaim memiliki kondisi likuiditas yang aman, dengan rasio kredit terhadap pendanaan (LFR) di posisi 89,6 persen pada semester satu 2017.
“Likuiditas terkelola dengan sangat baik,” ungkap CFO dan Direktur Keuangan Bank Danamon, Vera Eve Lim di Menara Bank Danamon, Jakarta, Selasa, 25 Juli 2017.
Dirinya menambahkan, pada rasio dana murah atau Current Account and Saving Account (CASA) Danamon tercatat juga tumbuh menjadi 44,3 persen dari total dana pihak ketiga (DPK) dibanding periode tahun sebelumnya sebesar 42,1 persen.
Baca juga: Jaga NPL, Bank Danamon Tinggalkan Segmen Mikro
Selanjutnya Vera menambahkan, pada rasio kecukupan modal Danamon (capital adequacy ratio/CAR) masih terjaga dalam posisi yang cukup tebal. “CAR kami masih terjaga di posisi 21,5 persen secara konsolidasi, sementara CAR bank only berada pada 23,2 persen,” ungkap Vera.
Adapun total pada Dana Pihak Ketiga (DPK) Danamon tercatat turun tipis sebesar 1 persen menjadi Rp126,44 triliun. Vera menilai, penurunan DPK tersebut merupakan imbas dari pelepasan dana mahal atau deposito yang menurun sebesar 4 persen secara tahunan menjadi Rp58,8 triliun. (*)
Editor: Paulus Yoga
Jakarta – Badan Gizi Nasional (BGN) menggandeng holding BUMN pangan ID FOOD dalam pelaksanaan program… Read More
Jakarta – STAR Asset Management (STAR AM) mengajak investor memanfaatkan peluang saat ini untuk berinvestasi… Read More
Jakarta - PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk atau BNI mencatatkan kontribusi terhadap penerimaan negara… Read More
Jakarta - PT Astra Digital Arta (AstraPay) merespons kebijakan anyar Bank Indonesia (BI) terkait biaya Merchant Discount… Read More
Jakarta - Aplikasi pembayaran digital dari grup Astra, PT Astra Digital Arta (AstraPay) membidik penambahan total pengguna… Read More
Labuan Bajo – PT Askrindo sebagai anggota holding BUMN Asuransi, Penjaminan dan Investasi Indonesia Financial… Read More