Jakarta – Perusahaan manajer investasi, PT Batavia Prosperindo Aset Manajemen (Batavia) mencatat total dana kelolaan (Asset Under Management /AUM) sebesar Rp45,54 triliun per akhir Agustus 2025, termasuk AUM reksa dana sebesar Rp34,92 triliun.
Raihan kinerja positif tersebut, terutama ditopang oleh reksa dana pasar uang yang tumbuh 14,5 persen year to date (ytd).
Tak hanya itu, reksa dana indeks saham dan reksa dana syariah berbasis efek luar negeri juga mencatatkan kenaikan yang solid, yaitu sebesar 206,7 persen dan 13,2 persen secara berurutan.
Portofolio investasi Batavia terjaga sehat dengan komposisi yang berimbang, terdiri atas 39 persen efek ekuitas, 34 persen instrumen pasar uang, dan 27 persen efek bersifat utang.
Dari sisi investor, kontribusi segmen institusi seperti perusahaan asuransi, dana pensiun, yayasan, dan korporasi sebesar 57 persen dan segmen ritel sebesar 43 persen mencerminkan basis investor yang luas, beragam, dan berkesinambungan.
Baca juga : Dana Kelolaan Wealth Management Bank Mandiri Tembus Rp300 Triliun
Sejalan dengan kinerja impresif tersebut, Batavia meluncurkan logo anyar perusahaan. Identitas baru ini menjadi bagian dari langkah strategis Batavia untuk memperkuat brand positioning di industri pengelolaan investasi Indonesia.
Presiden Direktur Batavia Lilis Setiadi mengatakan, perubahan logo tersebut bukan sekadar pergantian simbol, melainkan tonggak penting yang menandai babak baru transformasi Batavia.
“Dengan rekam jejak yang kuat selama hampir tiga dekade, kami ingin menegaskan semangat modernisasi, kemampuan beradaptasi terhadap dinamika industri, serta komitmen teguh untuk senantiasa mengutamakan kepentingan dan menjaga kepercayaan investor,” jelas Lilis, dalam keterangannya, Rabu, 10 September 2025.
Ia menuturkan, perusahaan juga memperbarui identitas visualnya melalui perubahan logo dan penyegaran tampilan di kanal digital, termasuk media sosial.
Baca juga : Dana Kelolaan BNI Asset Management Tembus Rp1,5 Triliun per Juni 2025
Selain itu, untuk menghadirkan akses yang lebih dekat bagi para investor, Batavia menjalin kerja sama erat dengan 36 mitra strategis (Agen Penjual Efek Reksa Dana/APERD) yang mencakup 19 bank, 10 fintech, dan 7 sekuritas. (*)
Editor: Galih Pratama
Poin Penting Hashim Djojohadikusumo meraih penghargaan “Inspirational Figure in Environmental and Social Sustainability” berkat perannya… Read More
Poin Penting Mirae Asset merekomendasikan BBCA dan BMRI untuk 2026 karena kualitas aset, EPS yang… Read More
Poin Penting Indonesia menegaskan komitmen memimpin upaya global melawan perubahan iklim, seiring semakin destruktifnya dampak… Read More
Poin Penting OJK menerbitkan POJK 29/2025 untuk menyederhanakan perizinan pergadaian kabupaten/kota, meningkatkan kemudahan berusaha, dan… Read More
Poin Penting Sebanyak 40 perusahaan dan 10 tokoh menerima penghargaan Investing on Climate 2025 atas… Read More
Poin Penting IHSG ditutup melemah 0,09% ke level 8.632 pada 5 Desember 2025, meski beberapa… Read More