Pasar Modal

Daftar 5 Saham Penopang Penguatan IHSG Sepekan

Jakarta – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada pekan 24-27 Maret 2025 mengalami penguatan sebesar 4,03 persen menjadi berada pada level 6.510,62 dibandingkan pada pekan lalu di posisi 6.258,17.

Peningkatan juga turut dialami oleh kapitalisasi pasar bursa sebesar 2,81 persen menjadi Rp11.126 triliun dari Rp10.822 triliun pada sepekan sebelumnya.

Baca juga: IHSG Sepekan Naik 4,03 Persen, Kapitalisasi Pasar jadi Rp11.126 Triliun

Berdasarkan pergerakan tersebut, BEI telah merangkum lima saham yang menjadi top leaders atau saham yang mendorong penguatan gerak IHSG di pekan ini, antara lain:

  1. PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (BMRI) menyumbang peningkatan tertinggi sebesar 70,52 poin ke IHSG, dengan penguatan harga saham 17,91 persen
  2. PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI) menyumbang sebanyak 53,71 poin ke penguatan IHSG, dengan harga saham yang naik 9,46 persen
  3. PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) menyumbang kenaikan 39,00 poin ke IHSG, dengan harga saham yang melemah 7,59 persen
  4. PT DCI Indonesia Tbk (DCII) menyumbang penguatan sebanyak 21,02 poin ke IHSG, dengan kenaikan harga saham 10,48 persen
  5. PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (BBNI) memberikan 17,18 poin ke penguatan IHSG dan harga sahamnya menguat 12,47 persen.

Sedangkan, peningkatan tertinggi terjadi pada rata-rata nilai transaksi harian bursa selama sepekan, yaitu sebesar 22,26 persen menjadi Rp18,60 triliun dari Rp15,21 triliun pada pekan sebelumnya.

Meski begitu, rata-rata volume transaksi harian bursa pekan ini mengalami perubahan, yaitu sebesar 8,60 persen menjadi 18,77 miliar lembar saham dari 20,53 miliar lembar saham pada pekan sebelumnya.

Baca juga: Jelang Lebaran, Begini Gerak Saham Bank Indeks INFOBANK15 dalam Sepekan

Lalu, perubahan juga dialami oleh rata-rata frekuensi transaksi harian bursa pekan ini, yaitu sebesar 16,16 persen, menjadi 1,02 juta kali transaksi dari 1,21 juta kali transaksi pada pekan lalu. 

Adapun, investor asing pada Kamis lalu (27/3) mencatatkan nilai beli bersih Rp623,65 miliar dan sepanjang 2025 ini, investor asing mencatatkan nilai jual bersih Rp29,92 triliun. (*)

Editor: Galih Pratama

Khoirifa Argisa Putri

Recent Posts

APBN Hanya Sanggup Danai 12,3 Persen Kebutuhan Iklim, Pemerintah Akui Fiskal Terbatas

Jakarta – Kapasitas ruang fiskal APBN masih sangat terbatas dalam mendanai berbagai proyek transisi energi… Read More

9 hours ago

53 Persen Perusahaan di Indonesia Belum Pakai AI, Helios dan AWS Ungkap Alasannya

Jakarta - Tahun 2024 lalu, perusahaan akuntansi multiglobal, menemukan data bahwa 53 persen pemimpin perusahaan… Read More

9 hours ago

Laba BTPN Syariah Tumbuh 18 Persen jadi Rp311 Miliar di Kuartal I 2025

Jakarta - PT Bank BTPN Syariah Tbk mencatatkan kinerja yang solid pada kuartal I 2025… Read More

9 hours ago

Kuartal I 2025, Laba BFI Finance Tumbuh 12,2 Persen Jadi Rp405,5 Miliar

Jakarta – PT BFI Finance Indonesia Tbk (BFI Finance) mengawali 2025 dengan catatan positif. Di… Read More

9 hours ago

Antisipasi Tarif Trump, RI Incar Peluang Dagang Baru Lewat BRICS dan CPTPP

Jakarta – Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengungkapkan potensi Indonesia untuk membuka pasar baru dalam perdagangan internasional,… Read More

10 hours ago

Sri Mulyani Siap Rombak Aturan Demi Lancarkan Negosiasi Dagang dengan AS

Jakarta - Pemerintah akan melakukan perubahan kebijakan atau deregulasi sebagai langkah negosiasi perdagangan yang dinilai… Read More

10 hours ago