Categories: Nasional

Daerah Tertinggal Perlu Sokongan Sektor Keuangan

Jakarta–Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Kemendesa PDTT) Marwan Jafar menyoroti peranan sektor keuangan dalam pembangunan daerah tertinggal. Pasalnya, pembangunan daerah tertinggal membutuhkan ketersediaan modal yang memadai dan dapat diakses dengan mudah oleh semua pihak.

“Daerah tertinggal mempunyai sumber daya alam melimpah, namun tidak terkelola optimal karena terbatasnya akses permodalan. Peran sektor keuangan harus dilihat secara lebih kritis,” tutur Marwan di Jakarta, Senin, 29 Februari 2016.

Dia menyoroti peranan sektor keuangan masih rendah, terlihat dari penyaluran pinjaman yang masih terkonsentrasi di Jawa. Dia menyontohkan, untuk DKI Jakarta mencapai alokasi kredit perbankan mencapai 32,1% dari total alokasi kredit nasional. Sementara itu, penyaluran pinjaman untuk Papua yang merupakan salah satu daerah tertinggal hanya mencapai 0,57% dari total alokasi kredit nasional. Untuk itu, dia  mengharapkan adanya porsi penyaluran pembiayaan yang lebih besar untuk daerah-daerah tertinggal.

Pasalnya, dana yang dimiliki kementerian untuk membangun daerah tertinggal tidak besar, sementara ada sekitar 122 kabupaten atau daerah tertinggal di Indonesia. Sehingga, mau tidak mau diperlukan sinergi dengan pihak lain. Anggaran untuk pembangunan daerah tertinggal hanya Rp700 miliar. Sementara itu, anggaran pembangunan daerah tertentu mencapai Rp1 triliun.

“Kalau kita urus sesuai Nawa Cita untuk membangun daerah tertinggal, terpelosok, terluar Insya Allah anggaran tidak cukup. Anggaran Rp700 miliar. Akhirnya saya perkosa BUMN mari kita dibantu. Alhamdulillah BUMN melalui CSR membantu kami,” ujar Marwan. (*) Ria Martati.

Paulus Yoga

Recent Posts

Fintech Lending Dinilai Mampu Atasi Gap Pembiayaan UMKM

Jakarta – Ekonom Senior Core Indonesia Hendri Saparini mengatakan masih terdapat gap yang tinggi antara kebutuhan pendanaan… Read More

4 hours ago

Dukung Program 3 Juta Rumah, Bank Mandiri Sinergi dengan Pengembang

Suasana saat penantanganan kerja sama Bank Mandiri dengan PT Delta Mitra Sejahtera dengan membangun 1.012… Read More

4 hours ago

BEI Optimistis Pasar Modal RI Tetap Tumbuh Positif di 2025

Jakarta - PT Bursa Efek Indonesia (BEI) menyebut kinerja pasar modal Indonesia masih akan mengalami… Read More

5 hours ago

Jadwal Operasional BCA Selama Libur Nataru, Cek di Sini!

Jakarta - PT Bank Central Asia Tbk (BCA) menyesuaikan jadwal operasional kantor cabang sepanjang periode… Read More

6 hours ago

IHSG Tinggalkan Level 7.000, BEI Beberkan Biang Keroknya

Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada hari ini (19/12) kembali ditutup merah ke… Read More

6 hours ago

Ekonomi AS dan China Turun, Indonesia Kena Imbasnya?

Jakarta - Senior Ekonom INDEF Tauhid Ahmad menilai, perlambatan ekonomi dua negara adidaya, yakni Amerika… Read More

7 hours ago