News Update

Covid-19 jadi Komplikasi Serius Bagi Pengidap Kanker

Jakarta – Badan Kesehatan Dunia (WHO) menyatakan, kanker merupakan salah satu penyakit kronis yang berpotensi tinggi mengakibatkan komplikasi serius akibat covid-19. Oleh karena itu, penanganan pasien covid-19 yang mengidap kanker harus lebih intens terkhusus bagi anak-anak.

Kepala Staf Medik Fungsional (KSMF) Anak RS Kanker Dharmais, dr Haridini Intan. S Mahdi, SpA mengatakan, kondisi pandemi covid-19 sangat merugikan bagi pengidap kanker.

“Kita tetap skrining apakah itu dengan rapid ataupun dengan PCR. Jadi kalau pasien pasien anak dengan tumor ganas kalau harus menjalani pengobatan padahal hasilnya positif artinya dia harus menunda begitu juga untuk kasus kasus kanker otomatis harus ditunda dan penundaan ini kan tidak menguntungkan ya untuk pasien,” kata dr. Intan melalui diskusi virtual Satgas Covid-19 di Jakarta, Senin 15 Febuari 2021.

Lebih lanjut dr Intan menyampaikan, bila pengidap kanker terkonfirmasi covid-19 otomatis harus dirawat dan perawatan kemoterapi harus ditunda-tunda paling cepat adalah 14 hari. Menurutnya hal tersebut sangat merugikan bagi pasien.

Dr Intan juga menyarankan bilamana pengidap kanker terkena covid-19 untuk menjaga pola makan dan kesehatan agar kanker dalam tubuhnya tidak semakin parah dan meluas. “Untuk yang pasien dengan tumor padat juga begitu berisiko kita berharap supaya tumornya juga tidak menyebar,” pungkas Intan.

Sebagai informasi saja, berdasarkan data dari Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 menunjukkan, sebanyak 1,8% kasus positif Covid-19 memiliki penyakit penyerta kanker. Sementara itu, sebanyak 0,5% pasien Covid-19 meninggal dunia dengan penyakit penyerta kanker.

Selain itu, vaksinasi covid-19 bagi pasien komorbid juga masih menjadi prioritas. Meskipun begitu pasien kanker harus melalui serangkaian pemeriksaan kesehatan dan melihat riwayat kontrol medis untuk diputuskan bisa menerima vaksin Covid-19 atau tidak. (*)

Editor: Rezkiana Np

Suheriadi

Recent Posts

Optimis Capai Ekonomi 8 Persen, Pemerintah Lakukan Strategi Ini

Jakarta - Di tengah tantangan global yang terus meningkat, pemerintah menargetkan pertumbuhan ekonomi sebesar 8… Read More

1 hour ago

Tinggal Tap, QRIS NFC Bakal Meluncur di Kuartal I-2024

Jakarta – Bank Indonesia (BI) akan segera meluncurkan Quick Response Code Indonesian Standard (QRIS) berbasis NFC (Near Field Communication)… Read More

2 hours ago

Diduga Kena Serangan Ransomware, BRI Pastikan Data dan Dana Nasabah Aman

Jakarta – PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BRI) buka suara soal isu kebocoran data nasabah yang disebabkan… Read More

3 hours ago

IIF Dukung Proyek SPAM di Sumatra

Jakarta - PT Indonesia Infrastructure Finance (IIF) menjalin kolaborasi strategis dengan menyalurkan pembiayaan sebesar Rp327,3… Read More

3 hours ago

Emiten Ritel MR.DIY Bidik Pembukaan 1.000 Toko Baru Tahun Depan

Jakarta - PT Daya Intiguna Yasa Tbk (MDIY) atau emiten ritel Mr.DIY, menyatakan bahwa raihan… Read More

4 hours ago

IHSG Sesi I Ditutup Merah ke Level 6.991, Ini Biang Keroknya

Jakarta - Indeks harga saham gabungan (IHSG) pada perdagangan sesi I hari ini, Kamis, 19… Read More

4 hours ago