Ilustrasi: Gedung Citi Group. (Foto: istimewa)
Jakarta – Citi ditunjuk sebagai salah satu Koordinator Global untuk penawaran umum perdana (IPO) perusahaan nikel Indonesia, yaitu PT Trimegah Bangun Persada atau Harita Nickel. Emiten Perseroan menjual 12,67% kepemilikan sahamnya dengan harga IPO Rp1.250 per lembar saham dan telah berhasil menghimpun dana sebesar US$650 juta.
Seperti diketahui, jumlah perusahaan yang melakukan IPO di Indonesia meningkat signifikan. Sepanjang kuartal I-2023, 28 perusahaan di Indonesia tercatat telah melakukan IPO, naik 133% dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu.
Selain itu, nilai total IPO juga meningkat hampir 300% dibandingkan kuartal I-2022. Mayoritas dari perusahaan ini bergerak di bidang teknologi dan keuangan. Hal ini menunjukkan bahwa sektor-sektor ini sedang tumbuh dan memiliki potensi yang besar di masa mendatang.
Batara Sianturi, Chief Executive Officer, Citi Indonesia mengatakan, peningkatan volume dan total nilai IPO di Indonesia pada kuartal I-2023 menunjukkan bahwa pasar saham negara ini semakin menarik bagi investor.
“Harita Nickel memiliki peranan penting untuk memanfaatkan permintaan nikel yang terus meningkat di pasar global dan kami bangga telah mendukung klien kami dalam transaksi penting ini. Citi tetap berkomitmen untuk memberikan solusi inovatif dan tenaga ahli yang mempu membantu klien dalam mencapai tujuan strategis,” ujar Batara dalam keterangan resmi, Kamis, 13 April 2023.
Presiden Direktur Harita Nickel, Roy A. Arfandy mengatakan, IPO saham perseroan mendapatkan respons yang sangat positif dari pasar. Terbukti, selama masa periode penawaran umum dari tanggal 5-10 April 2023, saham NCKL mengalami kelebihan permintaan atau oversubscribed sehingga sesuai dengan ketentuan pelaksanaan distribusi saham melalui platform e-IPO porsi alokasi pooling yang dipersyaratkan adalah sebesar 5%.
Animo partisipasi investor publik tidak hanya berasal dari investor dalam negeri, namun juga dari investor kelembagaan luar negeri.
“Kami mengapresiasi dan berterima kasih terhadap tingginya antusiasme investor terhadap IPO NCKL. Terjadinya oversubscribed merupakan wujud nyata kepercayaan yang diberikan oleh investor terhadap prospek cerah industri pengolahan nikel yang dikelola oleh perseroan,” katanya. (*)
Editor: Galih Pratama
Poin Penting Menurut Asuransi Jasindo mobilitas tinggi memicu potensi kecelakaan dan kejahatan, sehingga perlindungan risiko… Read More
Poin Penting Pemerintah menyelamatkan lebih dari Rp6,6 triliun keuangan negara, sebagai langkah awal komitmen Presiden… Read More
Poin Penting Bank Mandiri menerapkan perlakuan khusus kredit bagi debitur terdampak bencana di Aceh, Sumut,… Read More
Poin Penting BNI menyalurkan kredit Rp822,59 triliun per November 2025, naik 11,23 persen yoy—melampaui pertumbuhan… Read More
Poin Penting BSI menyiagakan 348 kantor cabang di seluruh Indonesia selama libur Natal 2025 dan… Read More
Poin Penting Harga emas Pegadaian turun jelang libur Nataru 2025/2026, dengan emas Galeri24 turun Rp22.000… Read More