Jakarta–PT Bank CIMB Niaga Tbk (CIMB Niaga) optimis kinerjanya di kuartal dua tahun ini bakal lebih baik dari periode yang sama tahun lalu.
Kondisi ekonomi yang terus membaik, ditambah naiknya penyaluran kredit di sektor konsumer dan juga komersial menjadi salah satu katalis positif dalam raihan kinerja perseroan di tengah tahun ini.
Presiden Direktur CIMB Niaga, Tigor M Siahaan mengatakan, pertumbuhan kredit yang cukup tinggi memang terjadi di sektor infrastruktur. Namun penyaluran kredit di sektor corporate dan juga komersial masih cukup baik.
Oleh karena itu lanjut Tigor, raihan laba bersih d tengah tahun ini diharapkan mampu lebih baik dari tahun lalu. “Kita harapkan trennya positif, kami juga merasa perkembangan yang kita lakukan cukup berhasil,” katanya kepada wartawan akhir pekan lalu.
Optimisme perseroan sejatinya cukup beralasan, karena jika menilik kinerja CIMB Niaga di bulan Mei 2017 saja, pendapatan bunga bersih perusahaan sudah mencapai Rp5,03 triliun. Hal tersebut membuat capaian laba operasional membumbung ke angka Rp1,45 triliun dan laba bersih sebesar Rp1,09 triliun.
Sementara itu terkait dengan kredit, pada laporan bulanan perseroan periode Mei tahun ini CIMB Niaga sudah menyalurkan kredit sebesar Rp159,29 triliun. “Net interest income juga baik karena operating expense juga terjaga,” tutupnya. (*)
Editor: Paulus Yoga
Jakarta – PT Trimegah Bangun Persada Tbk (NCKL) atau Harita Nickel pada hari ini (22/11)… Read More
Jakarta - Neraca Pembayaran Indonesia (NPI) pada kuartal III 2024 mencatatkan surplus sebesar USD5,9 miliar, di… Read More
Head of Institutional Banking Group PT Bank DBS Indonesia Kunardy Lie memberikan sambutan saat acara… Read More
Pengunjung melintas didepan layar yang ada dalam ajang gelaran Garuda Indonesia Travel Festival (GATF) 2024… Read More
Jakarta - PT Eastspring Investments Indonesia atau Eastspring Indonesia sebagai manajer investasi penerbit reksa dana… Read More
Jakarta - Bank Indonesia (BI) mencatat perubahan tren transaksi pembayaran pada Oktober 2024. Penggunaan kartu ATM/Debit menyusut sebesar 11,4… Read More