Perbankan

CIMB Niaga Incar Penyaluran Kredit UMKM Tumbuh Double Digit di 2023

Jakarta – Usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) merupakan salah satu pilar terpenting dalam perekonomian Indonesia. Bahkan, kontribusinya terhadap PDB mencapai 60,5%, dan terhadap penyerapan tenaga kerja sebesar 96,9% dari total penyerapan tenaga kerja nasional.

Sejalan dengan itu, industri perbankan di Tanah Air pun terus meningkatkan pengucuran kredit kepada pelaku UMUM. Salah satunya, PT Bank CIMB Niaga Tbk (BNGA) yang menargetkan kredit UMKM bisa tumbuh double digit year on year (yoy) hingga akhir 2023.

“CIMB Niaga menargetkan pertumbuhannya di kisaran 15%  – 20%, supaya bank bisa lebih agresif lagi menyalurkan kredit di sektor UMKM,” jelas Head of Emerging Business Banking CIMB Niaga Tony di Jakarta, Senin (10/7).

Baca juga: Pembiayaan UMKM Lewat Pinjol Makin Meningkat

Ia merinci, meski pada kuartal I-2023, penyaluran kredit kepada UMKM sedikit melambat namun pada kuartal II di tahun yang sama penyaluran kredit diyakini meningkat. Terlebih menjelang perhelatan Pemilu 2024 di mana roda perputaran ekonomi turut meningkat.

Biasanya, kata Tony, pada kuartal kedua roda ekonomi akan menggeliat karena ada aktivitas kampanye. Di mana akan berimbas kepada sektor perdagangan, manufacturing hingga consumer turut meningkat.

“Jadi kelihatannya kalau kuartal I-2023 bisa tumbuh 8%, maka sampai akhir tahun kredit UMKM 15% harusnya bisa tercapai,” bebernya.

Untuk mencapai target penyaluran kredit UMKM tumbuh double digit pada 2023. CIMB Niaga telah menyiapkan berbagai strategi. Salah satu di antaranya, menginisiasi program Kejar Mimpi Lokal Berdaya.

Melalui program tersebut, diharapkan bisa merealisasikan mimpi para pebisnis UKM di berbagai daerah agar bisa terus berkarya, berdaya, dan berkontribusi terhadap pertumbuhan ekonomi nasional. 

Baca juga: UMKM Kena Tarif QRIS 0,3%, Ini Tanggapan CIMB Niaga

CIMB Niaga juga memberikan kesempatan kepada UKM untuk mendapatkan mentoring bisnis, memperluas jejaring dengan sesama entrepreneur, serta menampilkan produk-produknya agar dikenal pasar yang lebih luas. 

Tahun ini program akan digelar di tiga kota, diawali Makassar sebagai kota pertama pada 15-16 Juli 2023.(*)

Editor: Galih Pratama

Muhamad Ibrahim

Recent Posts

Hashim Djojohadikusumo Raih Penghargaan ‘Inspirational Figure in Environmental and Social Sustainability’

Poin Penting Hashim Djojohadikusumo meraih penghargaan “Inspirational Figure in Environmental and Social Sustainability” berkat perannya… Read More

8 hours ago

Dua Saham Bank Ini Patut Dilirik Investor pada 2026

Poin Penting Mirae Asset merekomendasikan BBCA dan BMRI untuk 2026 karena kualitas aset, EPS yang… Read More

8 hours ago

Hashim Soroti Pentingnya Edukasi Publik Terkait Perubahan Iklim

Poin Penting Indonesia menegaskan komitmen memimpin upaya global melawan perubahan iklim, seiring semakin destruktifnya dampak… Read More

9 hours ago

OJK Sederhanakan Aturan Pergadaian, Ini Poin-poinnya

Poin Penting OJK menerbitkan POJK 29/2025 untuk menyederhanakan perizinan pergadaian kabupaten/kota, meningkatkan kemudahan berusaha, dan… Read More

10 hours ago

40 Perusahaan & 10 Tokoh Raih Penghargaan Investing on Climate Editors’ Choice Award 2025

Poin Penting Sebanyak 40 perusahaan dan 10 tokoh menerima penghargaan Investing on Climate 2025 atas… Read More

11 hours ago

Jelang Akhir Pekan, IHSG Berbalik Ditutup Melemah 0,09 Persen ke Level 8.632

Poin Penting IHSG ditutup melemah 0,09% ke level 8.632 pada 5 Desember 2025, meski beberapa… Read More

11 hours ago