Jakarta – Perdana Menteri China, Li Qiang menghadiri KTT ke-43 ASEAN. Dalam sambutannya, Li Qiang mengatakan Kerjasama antara China dan ASEAN memiliki potensi yang besar. Pihaknya pun memamerkan volume perdagangan dua arah China dan ASEAN tahun lalu mencapai USD970 miliar.
“Kami sudah membuka pasar perdagangan. Tahun lalu, volume perdagangan China dan ASEAN mencapai lebih dari USD970 miliar,” ujar Li Qiang dalam rapat pleno, Rabu 6 September 2023.
Tak hanya itu, dia juga menyebutkan bahwa China pada tahun 2021 berjanji untuk membeli produk agrikultur dari negara Kawasan ASEAN untuk selama 5 tahun senilai USD150 miliar.
Baca juga: Jokowi Pamer Rasio Utang Indonesia Lebih Rendah Dibanding China dan India
Saat ini, sudah terealisasi USD5 miliar produk ASEAN yang di impor ke China. Angka tersebut terealisasi lebih cepat dari perkiraan China.
“Pada tahun 2021 pada pertemuan puncak khusus untuk memperingati 30 tahun hubungan dialog ASEAN Tiongkok, Presiden Xi Jinping berjanji bahwa Tiongkok akan membeli lebih USD150 miliar produk agrikultur. Hingga saat ini, proyek-proyek ini sudah terealisasi lebih dari USD5 miliar terjadi lebih cepat dari yang diperkirakan,” ungkapnya. (*)
Editor: Rezkiana Nisaputra
Balikpapan – Otoritas Jasa Keuangan (OJK) semakin memperluas akses keuangan masyarakat terhadap sektor jasa keuangan yang… Read More
Komisaris Bank Mandiri Chatib Basri dan Direktur Utama Bank Mandiri Darmawan Junaidi saat meresmikan peluncuran… Read More
Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) selama sepekan mengalami penurunan sebesar sebesar 2,61 persen… Read More
Balikpapan - Ketua Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Mahendra Siregar membeberkan konsep pembangunan IKN Financial Center (pusat keuangan)… Read More
Banten - Bank Mandiri kembali menunjukkan komitmennya dalam mendukung pertumbuhan ekonomi nasional dengan melangsungkan groundbreaking… Read More
Balikpapan – Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mengungkap alasan ‘molornya’ peluncuran Anti Scam Center (ASC) sebagai… Read More