Jakarta – PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) telah mengumumkan pengunduran diri dari salah satu anggota direksinya, yaitu Wei-Jya Jacky Lo sebagai Direktur Perseroan atau Chief Financial Officer (CFO).
Dalam keterbukaan informasi, Sekretaris Perusahaan GOTO, R A Koesoemohadiani, menyatakan Perseroan telah menerima surat pengunduran diri dari yang bersangkutan pada 16 Juli 2024.
“Pada tanggal 16 Juli 2024, Perseroan telah menerima surat permohonan pengunduran diri dari Bapak Wei-Jye Jacky Lo dari jabatannya selaku Direktur Perseroan,” ucap Koesoemohadiani dikutip, 18 Juli 2024.
Baca juga: GoTo Rilis Asisten Suara AI, Perdana di Industri Fintech
Namun, ia tak menyebutkan alasan dari Wei-Jye Jacky Lo mengajukan pengunduran diri tersebut.
Oleh karena itu, GOTO akan melangsungkan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) untuk meminta persetujuan para pemegang saham atas pengunduran diri dari Anggota Direksi Perseroan tersebut.
“RUPSLB Perseroan dengan agenda persetujuan atas pengunduran diri beliau rencananya akan dilaksanakan dalam waktu dekat yaitu pada tanggal 30 Agustus 2024,” imbuhnya.
Baca juga: Pemegang Saham GOTO Restui Buyback Saham, Segini Nilainya
Adapun, pada RUPSLB yang akan berlangsung Agustus mendatang, Perseroan juga akan mengusulkan kandidat direktur yang akan menggantikan Wei-Jye Jacky Lo, yaitu Simon Tak Leung Ho, untuk mendapat persetujuan dari pemegang saham.
Nantinya, Simon Tak Leung Ho juga akan menjadi Group Chief Financial Officer yang bertanggung jawab atas seluruh bidang yang terkait keuangan dan hubungan investor. (*)
Editor: Galih Pratama
Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada hari ini (19/12) kembali ditutup merah ke… Read More
Jakarta - Senior Ekonom INDEF Tauhid Ahmad menilai, perlambatan ekonomi dua negara adidaya, yakni Amerika… Read More
Jakarta – KB Bank menjalin kemitraan dengan PT Tripatra Engineers and Constructors (Tripatra) melalui program… Read More
Jakarta – Indeks harga saham gabungan (IHSG) pada hari ini, Kamis, 19 Desember 2024, kembali… Read More
Jakarta - Per 1 Januari 2025, Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mewajibkan seluruh perusahaan asuransi dan… Read More
Jakarta – Meski dikabarkan mengalami serangan ramsomware, PT Bank Rakyat Indonesia (BRI) memastikan saat ini data… Read More