News Update

Cetak Laba Paling Tinggi, Bank Mandiri Raih Penghargaan 29th Infobank Banking Appreciation 2024

Jakarta— PT Bank Mandiri (Persero) Tbk menyabet penghargaan sebagai bank berkinerja terbaik di ajang 29th Infobank Banking Appreciation 2024 , yang berlangsung di Shangri-La Hotel Jakarta, Kamis (29/8/2024).

Berdasarkan penilaian yang dilakukan Biro Riset Infobank atas laporan kinerja keuangan publikasi, Bank Mandiri menjadi salah satu bank berkinerja terbaik di sehingga layak mendapatkan 2 penghargaan sekaligus, yakni “The Best of The Best Bank 2024” dan “Titanium Trophy – The Excellent Performance Bank in 15 Consecutive Years 2008-2023”

Bank Mandiri dan entitas anak sepanjang 2023 mencetak total laba bersih senilai Rp60,05 triliun, angka ini melesat 33,59 persen secara tahunan (year on year/yoy).

Baca juga: Bank Mandiri Salurkan Pembiayaan Rp145 Miliar untuk Kapal Patroli TNI AL

Laba bersih emiten berkode saham BMRI tumbuh paling tinggi dibandingkan dengan pertumbuhan bank papan atas lainnya di Indonesia. Sementara itu, apabila dilihat berdasarkan laba bersih yang dapat diatribusikan kepada pemilik, Bank Mandiri mencatatkan sebesar Rp55,06 triliun, tumbuh 33,74 persen yoy.

Di tahun lalu, Bank Mandiri ini mampu meningkatkan pertumbuhan volume bisnis pada seluruh segmen dan memperkuat efisiensi perseroan. Total aset konsolidasi Bank Mandiri tercatat mencapai Rp2.174,2 triliun, atau naik 9,12 persen yoy dibandingkan 2022 sebesar Rp1.992,5 triliun.

Kenaikan aset tidak terlepas dari kucuran penyaluran kredit BMRI di periode yang sama mencapai Rp1.398,1 triliun. Realisasi kredit itu tumbuh 16,3 persen secara tahunan, jauh melampaui pertumbuhan kredit industri yang sebesar 10,38 persen yoy.

Baca juga: Begini Cara Bank Mandiri Perkuat Competitive Advantage

Pertumbuhan kredit yang impresif ini terjadi di seluruh segmen, salah satunya didominasi oleh kredit korporasi yang mencapai Rp490 triliun pada akhir 2023, tumbuh 18,3 persen yoy. Selain itu, kredit komersial juga menorehkan kinerja positif dengan pertumbuhan tertinggi dibanding segmen lain yaitu sebesar 21,2 persen (yoy) menjadi Rp238 triliun di akhir 2023.

Untuk mendorong pertumbuhan ekonomi, Bank Mandiri berkomitmen untuk membantu permodalan segmen UKM dan mikro. Pada tahun lalu, segmen UKM BMRI tumbuh baik mencapai 14 persen yoy menjadi Rp77 triliun sedangkan segmen mikro tumbuh mencapai 10,4 persen yoy menyentuh Rp168 triliun. (*) RAL

Galih Pratama

Recent Posts

Naik 4 Persen, Prudential Indonesia Bayar Klaim Rp13,6 Triliun per Kuartal III-2024

Jakarta - PT Prudential Life Assurance atau Prudential Indonesia mencatat kinerja positif sepanjang kuartal III-2024.… Read More

1 hour ago

Kebebasan Finansial di Usia Muda: Tantangan dan Strategi bagi Gen-Z

Jakarta - Di era digital, keinginan untuk mencapai kebebasan finansial pada usia muda semakin kuat,… Read More

2 hours ago

BPS Catat IPM Indonesia di 2024 Naik jadi 75,08, Umur Harapan Hidup Bertambah

Jakarta - Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat indeks pembangunan manusia (IPM) mencapai 75,08 atau dalam… Read More

2 hours ago

Caturkarda Depo Bangunan (DEPO) Raih Penjualan Rp2,02 Triliun di Kuartal III-2024

Jakarta - PT Caturkarda Depo Bangunan Tbk (DEPO) hari ini mengadakan paparan publik terkait kinerja… Read More

3 hours ago

Utang Luar Negeri RI Naik di Triwulan III 2024, Tembus Rp6.797 Triliun

Jakarta - Bank Indonesia (BI) melaporkan posisi Utang Luar Negeri (ULN) Indonesia pada triwulan III 2024 tercatat… Read More

3 hours ago

Wamenkop Ferry: Koperasi Susu Boyolali Harus jadi Pelaku Industri Pengolahan

Jakarta - Wakil Menteri Koperasi (Wamenkop) Ferry Juliantono turun tangan mengatasi kisruh yang membelit Koperasi Produksi Susu… Read More

3 hours ago