Categories: Teknologi

CEO Zahir: Teknologi Menjadi Urat Nadi Bisnis

Jakarta–Tantangan pengusaha dalam menjalani bisnis di era digital seperti sekarang ini semakin meningkat. Teknologi tidak bisa dimungkiri telah membawa banyak perubahan di peta persaingan bisnis saat ini, mulai dari lahirnya pesaing-pesaing baru, inovasi-inovasi produk baru, sampai hadirnya berbagai model bisnis baru yang berbasis teknologi.

Berbicara mengenai persaingan bisnis, saat ini bukan hanya berbicara mengenai kompetisis bisnis dalam negeri, tetapi juga persaingan dengan kompetitor luar negeri yang berawal dari Masyarakat Ekonomi Asean (MEA) yang dimulai awal 2016 kemarin.

Menanggapi hal ini, Muhamad Ismail selaku CEO of PT Zahir Internasional mengungkapkan teknologi adalah kunci penting untuk mampu terus beradaptasi dan bersaing di era yang serba cepat seperti saat ini. Teknologi memegang peranan penting dalam mendukung era globalisasi saat ini. Teknologi bukan hanya sekedar pelengkap bisnis, tetapi juga kunci utama dari bisnis yang terus berkembang dan mampu terus bersaing.

“Teknologi, bukan lagi sebagai pelengkap bisnis, tetapi sudah menjadi urat nadi sebuah bisnis, termasuk didalamnya software akuntansi,” kata Muhamad Ismail dalam keterengan persnya di Jakarta, Selasa, 16 Februari 2016.

Kenapa teknologi menjadi begitu penting saat ini? Menurut Muhamad, karena teknologi saat ini harus menjadi fondasi inovasi oleh suatu perusahaan. “Mulai dari inovasi produk, layanan maupun model bisnis”, ungkapnya

Ia menyontohkan perkembangan teknologi saat ini bisa oleh ojek online. Walaupun keberadaan ojek sudah dari puluhan tahun lalu, tetapi menjadi sangat luar biasa ketika fondasinya menggunakan teknologi. “Ojek online saat ini menjadi fenomenal, dengan adanya teknologi, jadilah produk luar biasa, “tuturnya.

Selain inovasi dalam bentuk produk, Muhamad menambahkan beberapa inovasi dengan menggunakan model bisnis. Misalnya, layanan tayangan film yang memudahkan pengguna menonton tayangan kesukaan di mana pun, kapan pun, dan menggunakan media apa pun mulai dari TV, Smartphone, Tablet, PC, dan Laptop selama terhubung dengan internet. Penawarannya pun menarik, mulai dari ratusan ribu saja.

“Ini lebih maju dari sekedar TV berbayar, tidak perlu lagi bergantung dengan pesawat televisi,” tutupnya. (*) Ria Martati

Paulus Yoga

Recent Posts

Aliran Modal Asing Rp3,98 Triliun Masuk ke Pasar Keuangan RI

Poin Penting Modal asing masuk Rp3,98 triliun pada 22–23 Desember 2025, dengan beli bersih di… Read More

5 mins ago

Jasindo Ingatkan Pentingnya Proteksi Rumah dan Kendaraan Selama Libur Nataru

Poin Penting Menurut Asuransi Jasindo mobilitas tinggi memicu potensi kecelakaan dan kejahatan, sehingga perlindungan risiko… Read More

19 hours ago

Presiden Prabowo Tegaskan Komitmen Selamatkan Kekayaan Negara

Poin Penting Pemerintah menyelamatkan lebih dari Rp6,6 triliun keuangan negara, sebagai langkah awal komitmen Presiden… Read More

19 hours ago

Bank Mandiri Berikan Relaksasi Kredit Nasabah Terdampak Bencana Sumatra

Poin Penting Bank Mandiri menerapkan perlakuan khusus kredit bagi debitur terdampak bencana di Aceh, Sumut,… Read More

20 hours ago

Kredit BNI November 2025 Tumbuh di Atas Rata-rata Industri

Poin Penting BNI menyalurkan kredit Rp822,59 triliun per November 2025, naik 11,23 persen yoy—melampaui pertumbuhan… Read More

21 hours ago

Cek Jadwal Operasional BSI Selama Libur Nataru 2025-2026

Poin Penting BSI menyiagakan 348 kantor cabang di seluruh Indonesia selama libur Natal 2025 dan… Read More

21 hours ago