Categories: Moneter dan Fiskal

Cegah Capital Outflow, BI Diperkirakan Naikkan Suku Bunga

  • Jakarta – Suku bunga acuan Bank Indonesia (BI Rate) diperkirakan berpeluang naik dari posisi saat ini yakni 7,5%. Menurut Mantan staf khusus Presiden SBY bidang ekonomi, Firmanzah, hal ini merupakan bentuk dari penyesuaian jika suku bunga The Fed (Fed rate) dinaikkan akhir tahun ini.

    “Memang ada potensi kearah sana (BI Rate naik) tapi tentunya nanti mungkin FKSSK (Forum Kordinasi Satbilitas Sistem Keuangan) akan rapat untuk membahas tentang itu. Jadi kalau pun opsi itu akan diambil oleh BI, menurut saya akan koordinasi dulu dengan Menkeu (Menteri Keuangan), LPS 9Lembaga Penjamin Simpanan dan OJK (Otoritas Jasa Keuangan),” ujar Firmanzah di Jakarta, Rabu, 25 November 2015.

    Dia mengungkapkan, selain bentuk respon dari penyesuaian suku bunga AS yang akan naik, kenaikan BI Rate ini juga sebagai antisipasi dalam mengamankan arus modal supaya tidak keluar dari Indonesia (capital outflow). Pasalnya, jika Fed Rate jadi dinaikkan, maka potensi capital outflow pun semakin lebar.

    “Dugaan saya, memang BI yang pasti gak akan menurunkan suku bunganya, tapi kalau menaikan suku bunganya, pasti akan dilihat dulu seberapa besar dampak capital outflow-nya terlebih dahulu,” tukas Rektor Universitas Paramadina itu.

    Dia mengungkapkan, dengan kondisi kepemilikan asing dipasar modal yang masih tinggi, maka sangat diragukan bagi BI untuk menurunkan suku bunganya. Oleh sebab itu, BI juga harus melihat dahulu kepemilikan asing di pasar modal yang masih tinggi tersebut.

    “Kalau pun memang capital outflownya deras keluarnya, mau gak mau memang opsi itu akan diambil, tapi kalau capital outflow-nya tidak deras mungkin kenaikan suku bunga tidak akan diambil,” tutup Firmanzah. (*) Rezkiana Nisaputra

Apriyani

Recent Posts

Hashim Djojohadikusumo Raih Penghargaan ‘Inspirational Figure in Environmental and Social Sustainability’

Poin Penting Hashim Djojohadikusumo meraih penghargaan “Inspirational Figure in Environmental and Social Sustainability” berkat perannya… Read More

3 hours ago

Dua Saham Bank Ini Patut Dilirik Investor pada 2026

Poin Penting Mirae Asset merekomendasikan BBCA dan BMRI untuk 2026 karena kualitas aset, EPS yang… Read More

3 hours ago

Hashim Soroti Pentingnya Edukasi Publik Terkait Perubahan Iklim

Poin Penting Indonesia menegaskan komitmen memimpin upaya global melawan perubahan iklim, seiring semakin destruktifnya dampak… Read More

4 hours ago

OJK Sederhanakan Aturan Pergadaian, Ini Poin-poinnya

Poin Penting OJK menerbitkan POJK 29/2025 untuk menyederhanakan perizinan pergadaian kabupaten/kota, meningkatkan kemudahan berusaha, dan… Read More

5 hours ago

40 Perusahaan & 10 Tokoh Raih Penghargaan Investing on Climate Editors’ Choice Award 2025

Poin Penting Sebanyak 40 perusahaan dan 10 tokoh menerima penghargaan Investing on Climate 2025 atas… Read More

6 hours ago

Jelang Akhir Pekan, IHSG Berbalik Ditutup Melemah 0,09 Persen ke Level 8.632

Poin Penting IHSG ditutup melemah 0,09% ke level 8.632 pada 5 Desember 2025, meski beberapa… Read More

6 hours ago