Jakarta– PT Central Data Technology (CDT), penyedia solusi infrastruktur TI dan anak perusahaan dari CTI Grup, menawarkan rangkaian solusi dan layanan hasil kerjasama dengan Commvault, penyedia solusi perlindungan data dan manajemen informasi.
Melalui kerjasama tersebut, CDT akan berperan sebagai sebagai value-added distributor untuk rangkaian solusi Commvault di Indonesia, di antaranya Backup, Archive & Recovery; Cloud; Application Data Management; dan Mobile & Endpoint. Penandatanganan kerja sama ini dilakukan di kantor CDT di Centennial Tower, Jakarta antara Presiden Direktur Central Data Technology, Suzan Zhang dan Commvault Vice President of Indirect Business for Asia Pacific and Japan, Mark Velthuis.
Lonjakan data perusahaan sebesar 40-50% per tahun serta menjamurnya penggunaan cloud, perangkat bergerak, aplikasi software-as-a-service (SaaS) dan inovasi open source membuat penyimpanan data perusahaan semakin terpecah (fragmented). Perusahaan tidak hanya memerlukan solusi yang dapat melindungi dan mengelola data dalam jumlah besar, namun juga memiliki fleksibilitas dan dukungan dari berbagai platform storage array terkemuka.
“Melalui solusi Commvault, kami ingin membantu organisasi dari semua segmen dalam menyederhanakan dan mengotomatisasi proses backup dan disaster recovery, maupun mengelola data dari endpoint devices, workstation dan server yang tersebar secara geografis. Pelanggan tidak perlu mengalami kompleksitas dari proses pengelolaan data, seperti memproteksi, mengarsipkan, mereplikasi, mencari dan menemukan data secara efektif,” ujar Suzan dalam keterangan tertulis di Jakarta, Kamis 28 Juli 2016.
Sementara itu Mark Velthuis mengatakan selama proses penjajakan terhadap calon value-added distributor yang memiliki reputasi dan keandalan, Perusahaan sangat terkesan dengan kompetensi dan pengalaman CDT di bidang solusi pengelolaan data. “Kami melihat CDT sebagai partner yang kuat yang dapat membantu kami memanfaatkan peluang untuk tumbuh di Indonesia berkat profesionalisme dan kondusifitas kultur perusahaan. Kami sangat senang memiliki CDT di dalam ekosistem partner kami di ASEAN,” ujar Mark Velthuis.
Commvault Area Vice President for ASEAN, Matthew Johnston menambahkan dunia pengelolaan data berkembang dengan sangat cepat. “Kami melihat pergeseran pada cara orang berbicara mengenai data dan bagaimana mereka menggunakan data sebagai aset strategis. Sejalan dengan upaya untuk berkembang dan beradaptasi terhadap perubahan tersebut, kami juga tengah memperluas bisnis kami di ASEAN dan memaksimalkan keterlibatan pelanggan dan mitra bisnis kami. Indonesia sebagai negara dengan ekonomi terbesar di Asia Tenggara yang memiliki potensi signifikan menjadi inti dari komitmen kami,”tambahnya.(*)
Editor : Apriyani K
Jakarta - PT Kliring Penjaminan Efek Indonesia (KPEI) sebagai Central Counterparty Pasar Uang dan Valuta… Read More
Jakarta - PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk atau BNI melalui aplikasi wondr by BNI… Read More
Jakarta – Gabungan Pelaksana Konstruksi Nasional Indonesia (Gapensi) menolak rencana pemerintah menaikkan PPN (Pajak Pertambahan Nilai) menjadi… Read More
Jakarta - Indeks harga saham gabungan (IHSG) pada hari ini, Senin, 25 November 2024, ditutup… Read More
Jakarta - Universal BPR adalah contoh nyata bagaimana bisnis keluarga dapat berkembang dan beradaptasi dengan… Read More
Jakarta - Bisnis kendaraan bermotor di Indonesia tengah menghadapi tantangan berat akibat melemahnya daya beli… Read More