Ilustrasi: Pelayanan Bank BJB. (Foto: istimewa)
Jakarta – Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat (Bank BJB) memutuskan untuk membagikan dividen Rp1 triliun atau Rp95,05 per lembar saham. Lalu, kapan jadwal pembagian dividen Bank BJB?
Diketahui, angka dividen tersebut setara dengan 58,27 persen dari laba bersih yang dibukukan oleh Bank BJB selama 2023, yakni sebesar Rp1,71 triliun.
Pembagian dividen Bank BJB berdasarkan keputusan RUPST Bank BJB yang digelar pada Selasa, 2 April 2024 di Grand Ballroom Trans Hotel Bandung.
Baca juga: Bank BJB dan Bank Jatim Kompak Agresif Bangun KUB
Direktur Utama Bank BJB Yuddy Renaldi mengatakan, Bank BJB mencatatkan kinerja keuangan positif sepanjang 2023. Berdasarkan laporan keuangan yang dipublikasikan, sepanjang 2023 Bank BJB mencatatkan laba sebesar Rp2,14 triliun dengan Non Performing Loan (NPL) alias rasio kredit macet yang terjaga dengan baik pada level 1,35 persen.
Selain itu, total aset Bank BJB selama periode 2023 tercatat sebesar Rp188,2 triliun juga meningkat dari sebelumnya sebesar Rp181,2 triliun. Total aset Bank BJB tumbuh menjadi yang terbesar di antara Bank Pembangunan Daerah (BPD) di Indonesia.
Yuddy optimis kinerja Bank BJB akan semakin baik karena manajemen telah menyiapkan berbagai strategi bisnis yang sesuai dengan kondisi pasar dan kebutuhan masyarakat.
“Hal Ini merupakan harmonisasi kerja sama yang solid dari seluruh insan Bank BJB dalam berkontribusi menjadi penggerak dan pendorong laju perekonomian daerah, juga untuk memperkuat eksistensi perseroan di dunia perbankan,” kata Yuddy.
Baca juga: Ventje Rahardjo Ditunjuk Jadi Komut Bank BJB, Siapa Direksi yang Diganti?
Merujuk keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia, berikut jadwal pembayaran dividen Bank BJB:
Poin Penting Hashim Djojohadikusumo meraih penghargaan “Inspirational Figure in Environmental and Social Sustainability” berkat perannya… Read More
Poin Penting Mirae Asset merekomendasikan BBCA dan BMRI untuk 2026 karena kualitas aset, EPS yang… Read More
Poin Penting Indonesia menegaskan komitmen memimpin upaya global melawan perubahan iklim, seiring semakin destruktifnya dampak… Read More
Poin Penting OJK menerbitkan POJK 29/2025 untuk menyederhanakan perizinan pergadaian kabupaten/kota, meningkatkan kemudahan berusaha, dan… Read More
Poin Penting Sebanyak 40 perusahaan dan 10 tokoh menerima penghargaan Investing on Climate 2025 atas… Read More
Poin Penting IHSG ditutup melemah 0,09% ke level 8.632 pada 5 Desember 2025, meski beberapa… Read More