Jakarta – Sesuai dengan komitmen Cashlez untuk menjadi solusi pembayaran nontunai terintegrasi untuk pemilik bisnis, Cashlez sebagai perusahaan fintech di bidang payment gateway berkolaborasi dengan Visa menjadi penyedia layanan Visa Business Payment Solution Providers (BPSP) yang pertama di Indonesia.
Visa selaku Commercial Credit Card memungkinkan bisnis untuk meningkatkan cash flow mereka dengan memanfaatkan bebas bunga hingga 55 hari (bervariasi dari masing-masing penerbit kartu kredit). Mengingat bahwa penerimaan kartu di antara usaha business to business (B2B) mungkin belum lazim, Visa bekerja sama dengan BPSP seperti Cashlez untuk memperluas penerimaan pembayaran antarusaha B2B.
“Kami yakin bahwa dengan layanan ini, mitra Cashlez dapat terbantu dengan lebih baik, terutama dalam hal cash flow mereka. Salah satu tujuan kami adalah untuk memudahkan merchant untuk menerima pembayaran non tunai dengan cepat dan aman, oleh karena itu kami akan selalu memberikan yang terbaik untuk merchant kami sesuai dengan kebutuhan mereka dalam meningkatkan bisnis,” kata Tee Teddy Setiawan selaku Direktur Utama Cashlez melalui keterangan resminya di Jakarta, Selasa 16 Juni 2020.
BPSP menjembatani kesenjangan antara pembeli dan penjual penerima non-kartu dengan memungkinkan pembeli membayar dengan Visa Commercial Credit Card mereka, dan mengirimkan dana langsung ke rekening bank penjual. Dengan ini, maka penjual dapat menerima pembayaran dengan lancar dan lebih cepat dibanding proses yang ada saat ini. BPSP juga menyederhanakan proses rekonsiliasi untuk pembeli dan penjual, dengan mengirimkan data pembayaran yang telah dilaksanakan, ke kedua belah pihak.
Riko Abdurrahman selaku Presiden Direktur PT Visa Worldwide Indonesia mengatakan, pihaknya bangga dapat bermitra dengan Cashlez, sebagai salah satu fintech terkemuka di Indonesia, untuk memfasilitasi beragam perusahaan agar bisa menggunakan Visa Commercial Card mereka untuk membayar dengan cepat dan efisien kepada penjual.
“Layanan ini akan membantu bisnis untuk memanfaatkan Visa Commercial Card dalam mengoptimalkan modal kerja mereka, merampingkan proses-proses yang ada, mendorong efisiensi, dan mengelola cash flow dengan lebih baik. Visa terus berkomitmen untuk bekerja sama dengan para pebisnis di Indonesia dan memberikan solusi pembayaran digital yang membantu mendorong pertumbuhan di masa depan,” ucap Riko.
Hingga saat ini, Cashlez telah merangkul lebih dari 7.000 bisnis dari berbagai skala termasuk enterprise, medium dan small merchant, di bidang ritel, fashion, makanan & minuman, pariwisata, dan lain sebagainya, serta telah hadir di kota-kota besar di Indonesia, yaitu Jakarta, Bali, Bandung, Surabaya, Medan, Yogyakarta, Makassar, dan Malang. Ke depan, Cashlez akan terus meningkatkan produk dan layanannya dan memperluas jaringannya untuk mencapai visi Cashlez untuk menjadi “The Ultimate Payment Company in the Region”. (*)
Editor: Rezkiana Np
Poin Penting Sebanyak 36 dari 38 provinsi telah menetapkan UMP 2026, sesuai PP 49/2025 yang… Read More
Poin Penting Pemerintah memastikan formulasi UMP 2026 telah memasukkan indikator ekonomi seperti inflasi, indeks alfa,… Read More
Poin Penting Modal asing masuk Rp3,98 triliun pada 22–23 Desember 2025, dengan beli bersih di… Read More
Poin Penting Menurut Asuransi Jasindo mobilitas tinggi memicu potensi kecelakaan dan kejahatan, sehingga perlindungan risiko… Read More
Poin Penting Pemerintah menyelamatkan lebih dari Rp6,6 triliun keuangan negara, sebagai langkah awal komitmen Presiden… Read More
Poin Penting Bank Mandiri menerapkan perlakuan khusus kredit bagi debitur terdampak bencana di Aceh, Sumut,… Read More